Mamuju (ANTARA News) - Sebanyak 289 sekolah swasta yang menjadi binaan Kementerian Agama Sulawesi Barat menerima Biaya Operasional Sekolah (BOS) Tahun Anggaran 2012.
"Tahun ini kita telah memberikan dana BOS terhadap 289 sekolah swasta yang menjadi binaan Kemenag Sulbar. Pemberian dana ini berdasarkan jumlah siswa yang ada di sekolah tersebut," kata Kepala Bidang Pendidikan Islam Kantor Wilayah Kemenag Sulbar H Syamsul di Mamuju, Selasa.
Menurut dia, dana ini tidak dikelola oleh Kemenag karena anggaran ini langsung dikirim ke masing-masing rekening sekolah yang menjadi penerima bantuan.
"Keterlambatan penyaluran dana BOS bukan karena sengaja ditunda. Tetapi itu disebabkan akibat pagu anggaran pun mengalami keterlamabatan," kata dia.
Ia menyampaikan, proses penyaluran dana BOS ini telah tuntas hingga dua triwulan dengan jumlah alokasi BOS mencapai Rp7,9 miliar lebih.
"Total dana BOS yang disalurkan mencapai Rp7.977.920.000,- untuk kebutuhan sekolah swasta binaan Kementerian Agama," kata dia.
Secara terperinci, kata dia, dana BOS yang telah disalurkan ini mencakup untuk kebutuhan Madrasah Ibtidaiyah (MI) Swasta sebanyak Rp3,724.180.000, dengan jumlah 138 sekolah.
Kemudian, kata dia, untuk Madrasah Tsanawiyah (MTS) Swasta juga telah tersalurkan dana BOS senilai Rp3.715.430.000,- dengan jumlah sekolah penerima 120 sekolah.
Demikian halnya untuk sekolah PPS Ula atau sekolah agama setingkat SD, kata dia, juga menerima dana BOS sebesar Rp246.500.000,- dengan jumlah 15 sekolah dan terakhir adalah sekolah Wustha atau sekolah pondok pesantren setingkat MTS senilai Rp291.810.000,- dari 16 sekolah yang tersebar di Sulbar.
Untuk sekolah negeri, kata dia, disalurkan melalui Dipa masing-masing pada Kantor Kementerian Agama (Kemenag) tingkat kabupaten.
Sekolah negeri setingkat MTS yang menjadi binaan Kemenag kata dia, mencapai 6 sekolah diantaranya satu unit sekolah MTS Negeri di Pasangku Mamuju Utara, satu unit MTS Negeri di Mamuju, dua unit sekolah MTS Negeri di Kabupaten Majene dan dua unit MTS Negeri di Kabupaten Polman.
Sedangkan untuk tingkat Madrasah Ibtidaiyah (MI) Negeri kata dia, juga tercatat enam sekolah masing masing satu unit MI negeri di Mamuju, dua unit sekolah MI negeri di Kabupaten Majene dan tiga unit MI negeri di Kabupaten Polman. (T.KR-ACO/S023)
Berita Terkait
Kemenkumham Sulbar bantu pemprov legalisasi produk hasil perikanan
Jumat, 19 April 2024 8:04 Wib
Rumah warga rusak akibat tertimpa tanah longsor di Mamasa Sulbar
Jumat, 19 April 2024 6:10 Wib
Dinkes Sulbar meminta masyarakat tingkatkan kewaspadaan terhadap DBD
Kamis, 18 April 2024 23:38 Wib
Pemprov Sulbar membangun usaha ternak di kawasan transmigrasi
Kamis, 18 April 2024 23:31 Wib
Penjabat Gubernur Sulbar berharap musrenbang temukan solusi atas berbagai permasalahan
Kamis, 18 April 2024 19:33 Wib
Sulbar tingkatkan SDM melalui program beasiswa ASN dan masyarakat
Kamis, 18 April 2024 13:24 Wib
DLH Sulbar edukasi masyarakat hadapi dampak perubahan iklim
Kamis, 18 April 2024 13:14 Wib
Dinas PUPR Sulbar bersihkan material longsor menutupi jalan di Mamasa
Kamis, 18 April 2024 13:04 Wib