Mamuju (ANTARA Sulbar) - Persaingan perburuan gelar semakin ketat bagi 33 peserta lomba Sandeq Race 2013, yang saat ini telah memasuki etape lima atau rute Pantai Bahari Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, menuju Pantai Ujung Lero, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan.
"Para peserta loma telah menaklukkan empat etape yakni Rute Mamuju, Deking pada 25 Agustus 2013. Kemudian, hari berikutnya menjalani etape Deking-Somba dan etape tiga Somba-Majene," kata Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Sulbar, Madareski Salating di Mamuju, Sabtu.
Menurutnya, etape keempat dengan rute Majene-Polman dianggap salah satu etape terberat karena saat itu angin berhembus begitu kencang.
"Meski angin berhembus begitu kencang, namun 33 peserta lomba tetap mampu menaklukkan ganasnya badai angin. Disinilah merupakan ujian berat para "passande" guna menaklukkan cuaca yang terbilang ekstrim," jelasnya.
Madareski menyampaikan, masyarakat yang menjadi pecandu Sandeq Race merasa terhibur dengan pelaksanaan lomba segitiga khususnya yang berlangsung di Kabupaten Majene dan di Kabupaten Polman.
"Dua daerah ini merupakan komunitas pecandu lomba Sandeq Race. Alhamdulillah, pelaksanaan lomba segitiga mampu menghibur ribuan pasang mata yang ada di daerah itu," katanya.
Ia menyampaikan, lomba segitiga akan kembali dilaksanakan di pantai Ujung Lero pada 1 September 2013 dan selanjutnya akan melintasi etape ke enam menuju pantai Baru, Sulsel.
"Jika tidak ada aral melintang, para peserta lomba akan menjalani etape terakhir yakni dari Barru menuju pantai Losari, Makassar pada 3 September 2013. Pada saat itu juga akan kita laksanakan pengumuman juara lomba dari tujuh etape yang telah dijalani," kata dia.
Madareski menyampaikan, 33 peserta lomba Sandeq Race akan dinilai poin yang didapatkan dari tujuh atape yang disiapkan.
"Persaingan masih sangat ketat. Nanti kita lihat siapa yang akan kembali memboyong juara pertama pada lomba Sandeq Race 2013. Kami prediksi, masih wajah lama atau perahu yang sering berada pada lini terdepan pada event sebelumnya," ungkap Madareski. Agus Setiawan
Berita Terkait
Merakit botol plastik menjadi perahu pengangkut sampah
Jumat, 19 April 2024 8:06 Wib
Basarnas Makassar melakukan pencarian nelayan yang jatuh dari perahu
Minggu, 24 Maret 2024 1:42 Wib
Pengembangan perahu Pinisi di Bulukumba butuh dukungan industri perkapalan
Jumat, 8 Maret 2024 1:19 Wib
KPU Takalar gunakan enam perahu distribusi logistik ke wilayah pulau
Selasa, 13 Februari 2024 11:46 Wib
PVMBG memastikan video erupsi Gunung Tangkuban Perahu hoaks
Sabtu, 13 Januari 2024 11:20 Wib
Dinas Pariwisata Makassar mengedukasi siswa dengan wisata bahari
Selasa, 9 Januari 2024 19:14 Wib
Realisasi anggaran infrastruktur 2023
Kamis, 4 Januari 2024 13:31 Wib
Ekspedisi sandeg UMI melestarikan budaya maritim Sulbar
Jumat, 1 Desember 2023 1:25 Wib