Permintaan tersebut diungkapkan Gubernur Lebu Raya saat menerima sejumlah elemen kepemudaan pada acara ramah tamah usai peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-85 di Kupang, Senin.
Menurut gubernur, Kementerian Pemuda dan Olah Raga telah mengelola secara terus menerus upaya-upaya pembangunan karakter yang berkelanjutan sebagai bagian dari pekerjaan rumah tangga bangsa Indonesia menju masa depan yang berkepribadian tangguh, patriotik dan menjunjung tinggi nasionalisme.
Gubernur juga meminta para berbagai elemen kepemudaan untuk mempersiapkan diri terhadap pelaksanaan Undang-Undang Kepemudaan yang telah diberlakukan secara penuh pada tahun 2013 ini.
"Hal ini penting agar elemen dan unsur kepemudaan dapat menyesuiakan diri dengan baik dan menjalankannya dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara. UU kepemudaan ini diharapkan menjadi pedoman bersama dalam peri kehidupan berpolitik, bersosial, berekonomi, berbudaya dan sebagai bagian dari satu landasan hukum dan etika dalam kehidupan kepemudaan di Indonesia,' ujar gubernur.
Tahun 2015 mendatang, lanjut gubernur, bangsa Indonesia akan memasuki komunitas ASEAN yang meliputi komunitas keamanan, ekonomi dan sosial budaya.
Karena itu, katanya, berbagai elemen dan unsur kepemudaan perlu mengantisipasi kerja sama komunitas ASEAN tersebut secara lebih kreatif dan bertanggung jawab.
Nilai-nilai baru yang perlu diantisipasi itu antara lain berkaitan dengan sistem komunikasi, pengelolaan struktur kerja sama, pengakuan terhadap perbedaan budaya dan gaya hidup.
"Kreativitas yang handal juga perlu didukung oleh ilmu pengetahuan yang memadai agar semangat dan jiwa Sumpah Pemuda harus menjadi inspirasi untuk membangun kesadaran kolektif bangsa," katanya. Rolex Malaha