Makassar (ANTARA Sulsel) - Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan dan Barat menugaskan 629 personil di 29 kabupaten / kota di Sulselbar yang akan diperbantukan mengawal proses Pemilihan Umum Legislatif 9 April 2014.
"Kapolda sudah melepas pasukan dari jajaran staf Polda Sulselbar. Mereka akan disebar di tiap TPS untuk pengamanan di 29 kabupaten / kota se-Sulselbar," kata Kabid Humas Polda Sulselbar Kombes Pol Endi Sutendi di Makasssar, Senin.
Menurut dia, personil ini diperbantukan untuk menjaga stabilitas keamanan baik menjelang hari pencoblosan hingga rekapitulasi perhitungan suara di tingkat TPS, PPS dan PPK hingga di KPU setempat.
"Ini dilakukan untuk mengawal proses demokrasi yang diharpakan berjalan kondusif," paparnya.
Selain itu, Kapolda Sulselbar Irjen Pol Drs. Burhanuddin Andi juga menegaskan akan melakukan tindakan preventif bagi oknum-oknum baik itu penyelenggara maupun para Caleg perserta pemilu yang ingin merusak suasana dan kemanan.
"Tindakan tegas akan diberikan bagi oknum yang ingin melakukan kecurangan dan pelanggaran pada pemilu kali ini. Tidak ada toleransi bila mereka kedapatab berbuat salah dari aturan yang ada," ucap perwira menengah tersebut.
Sebelumnya, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Mayjen TNI Bachtiar kepada seluruh Pangdam di jajarannya untuk menyukseskan pemilihan umum legislatif pada 9 April.
Mengenai permasalahan seperti pendistribusian logistik di daerah masing-masing itu harus dikoordinasikan secepatnya agar pemilu bisa berjalan serentak pada 9 April pekan depan.
KSAD Jenderal TNI Budiman menekankan kepada bawahannya agar pasukan TNI AD yang di bawah kendali operasi (BKO) Polri harus disiapkan secara baik dan maksimal, baik personel maupun perlengkapannya.
"Bantu kelancaran dan suksesnya pemilu serta beri rasa aman dan nyaman kepada para petugas pemilu dan masyarakat. Bantu semaksimal mungkin KPU Sulsel dalam pendistribusian logistik dengan tetap berpedoman teguh pada aturan yang ada," kata KSAD.
Pangdam dalam laporannya ke KSAD juga mengakui bahwa semua permasalahan pemilu di Sulsel cenderung cepat teratasi dan tidak menimbulkan gejolak yang dapat mengganggu jalannya pemilu,
"Sampai saat ini Sulsel sudah siap dan mengenai distribusi logistik pemilu itu sudah 99 persen berjalan lancar," kata Mayjen TNI Bachtiar. Agus Setiawan
Berita Terkait
OJK catat total aset perbankan di Sulsel hingga Februari 2024 capai Rp190,95 triliun
Senin, 8 April 2024 18:14 Wib
Bulog Sulselbar mulai serap jagung produksi petani
Jumat, 5 April 2024 21:05 Wib
Bulog Sulsel jamin ketersediaan beras jelang Idul Fitri 1445 H
Minggu, 31 Maret 2024 17:48 Wib
Pemkab Toraja Utara menerima bantuan tong sampah dari Bank Sulselbar
Jumat, 22 Maret 2024 15:04 Wib
PLN bantu menyalakan sambungan listrik 219 rumah di Sulselbar
Kamis, 14 Maret 2024 20:12 Wib
Bulog Sulselbar pastikan stok beras aman selama Ramadhan 1445 H
Selasa, 12 Maret 2024 14:16 Wib
Pengendalian harga pangan jelang Ramadhan di Sulsel
Selasa, 5 Maret 2024 14:28 Wib
Seratusan siswa dari 24 sekolah se-Sulselbar ikuti kompetisi e-sport di Makassar
Sabtu, 2 Maret 2024 7:44 Wib