Mamuju (ANTARA Sulbar) - Kamus dasar bahasa daerah Kabupaten Mamuju Sulawesi Barat resmi diperkenalkan oleh pemerintah setempat usai pelaksanaan rapat paripurna istimewa DPRD dalam rangka HUT Mamuju ke 474 tahun 2014.
"Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, pada ulang tahun kali ini, Kabupaten Mamuju mendapat kado berharga, yaitu Kamus Dasar Bahasa Mamuju yang resmi launching disela-sela sidang paripurna," kata Bupati Mamuju, Dr. H. Suhardi Duka di Mamuju, Senin.
Menurutnya, kamus bahasa daerah tersebut menjadi sumbangan pemikiran berharga dan monumental dan menjadi kado berharga di hari jadi Mamuju.
Karena itu, kepada tim penyusun Kamus Dasar Bahasa Mamuju, Suhardi Duka memberikan penghargaan dan apresiasi.
"Saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan dalam mendorong kemajuan daerah, dan terkhusus kepada tim penyusun Kamus Dasar Bahasa Mamuju. Pemerintah Kabupaten Mamuju memberikan penghargaan dan apresiasi atas kerjasamanya dalam penyusunan kamus tersebut," ucap Suhardi Duka.
Terkait dengan hari jadi Mamuju, Suhardi Duka mengatakan, penting untuk melakukan evaluasi dan perenungan diri tentang kehidupan masa lalu sebagai bahan perbandingan untuk melakukan perbaikan di masa depan.
Mengenai penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan kata dia, maka ia akan fokus merampungkan target RPJMD 2010-2015 sesuai visi-misi pembangunan daerah.
Selaain itu, jajarannya juga fokus dalam melaksanakan reformasi birokrasi sebagai tuntutan kemajuan agar pemerintahan yang baik dan bersih dapat terwujud.
Bupati Mamuju dua periode ini mengaku semakin semangat dalam memajukan Kabupaten Mamuju menjadi lebih baik, alasannya, karena Mamuju telah mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI atas hasil audit pengelolaan keuangan tahun anggaran 2013 untuk kedua kalinya.
"Baru-baru ini kita mendapat lagi opini WTP dari BPK RI untuk yang kedua kalinya berturut-turut dan sampai saat ini Kabupaten Mamuju merupakan satu-satunya kabupaten di Sulbar yang memperoleh opini WTP. Semuanya ini memberikan semangat untuk berbuat lebih baik dalam memajukan daerah," jelas Suhardi. Agus Setiawan
Berita Terkait
Kemendikbudristek : Bahasa Indonesia jadi bahasa resmi sidang UNESCO
Jumat, 8 Maret 2024 11:23 Wib
Pemprov Sulsel fokus pengembangan dan perlindungan bahasa daerah di Sulselbar
Sabtu, 17 Februari 2024 10:26 Wib
Kemendikbudristek: Revitalisasi bahasa daerah penting untuk mencegah kepunahan
Rabu, 22 November 2023 13:17 Wib
Pemprov Sulsel dan Atase Pendidikan Kedutaan Malaysia gagas kerjasama pendidikan
Rabu, 22 November 2023 12:16 Wib
Siswa Indonesia menjuarai pidato Bahasa Inggris di Jepang
Minggu, 12 November 2023 22:21 Wib
Memuliakan Bahasa Indonesia, buah warisan Sumpah Pemuda 1928
Sabtu, 28 Oktober 2023 7:08 Wib
Kemendikbud menggandeng Duta Bahasa untuk tingkatkan literasi di sekolah
Sabtu, 30 September 2023 9:42 Wib
Khutbah Arafah saat puncak haji 2023 diterjemahkan dalam 20 bahasa
Minggu, 25 Juni 2023 17:50 Wib