Makassar (ANTARA Sulsel) - Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Sulawesi Selatan mendukung cabang olahraga pencak silat dipertandingkan dalam ajang Asian Games 2018 di Indonesia.
Sekretaris Umum IPSI Sulawesi Selatan Nukhrawi Nawir di Makassar, Sulsel, Selasa, mengatakan peluang cabang olahraga asli Indonesia itu untuk dipertandingkan pertama kalinya di Asian Games terbuka lebar. Sebab Indonesia memiliki hak untuk mengajukan dengan statusnya sebagai tuan rumah.
"Organisasi pencak silat internasional sejak awal berkomitmen membawa olahraga ini masuk cabang Olimpiade. Sebelum kesana, kita tentu lebih dulu mempertandingkannya di Asian Games. Saya kira momentumnya tepat karena Indonesia akan tampil sebagai tuan rumah," jelasnya.
Mengenai potensi cabang pencak silat dipertandingkan di ajang olahraga terbesar se-Asia itu, dirinya mengaku optimistis. Pengprov IPSI Sulsel juga berharap dukungan penuh dan komitmen seluruh pihak sehingga pencak silat bisa diterima menjadi salah stau cabang oalharaga Asian Games.
Menurut dia, jika pencak silat bisa dipertandinkan, maka peluang Sulsel menyumbangkan atlet akan semakin terbuka. IPSI Sulsel saat ini memeiliki banyak atlet potensial yang layak memperkuat timnas diajang internasional.
Bahkan dua pesilat Sulsel yakni Awaluddin (kelas A) dan Johan (kelas B) telah beberapa kali memperkuat timnas Indonesia diberbagai ajang. Hasil keduanya juga membanggakan seperti halnya saat merebut dua medali emas di kejuaraan pencak silat internasional di Belgia 2013.
Awaluddin sebelumnya juga sukses di PON 2012 serta berhasil meraih emas pada Pekan Olahraga Mahasiswa (POM) ASEAN XVI di Viantine, Laos, 12-20 Desember 2012.
Sedangkan Johan, juga tak kalah dengan keberhasilan meraih emas pada kejuaraan dunia di Thailand, 16-28 November 2012.
"Kami memiliki banyak pesilat potensial yang layak tampil di kejuaraan dunia. Untuk itu kita sangat mendukung jika pencak silat bisa dipertandingkan pada Asian Games 2018," katanya.
Menteri Pemuda dan Olahraga Roy Suryo, terus berupaya sehingga pencak silat bisa menjadi bagian dari Asian Games. Hal ini juga menjadi strategi Indonesia meloloskan cabang pencak silat ke ajang yang lebih tinggi yakni Olimpiade.
Selain itu, upaya untuk membawa pencak silat ke pentas dunia ini juga telah dilakukan Kemenpora saat studi banding ke Eropa belum lama ini.
Menpora bersama tokoh pencak silat Indonesia Eddy Nalapraya, sebelumnya juga telah berkunjung ke Bulgaria untuk meminta dukungan otoritas olahraga negara tersebut. Bulgaria diharapkan turut mengusulkan pencak silat ke Komite Olimpiade Dunia (IOC). J Suswanto
Berita Terkait
Capres Prabowo Subianto jawab isu sakit dengan berpose silat
Rabu, 24 Januari 2024 11:09 Wib
Pemprov harapkan pesilat Sulsel berjaya di Piala Kasad
Sabtu, 20 Mei 2023 14:36 Wib
SEA Games 2023 - Safira rebut medali emas setelah proses dialog di cabang pencak silat
Rabu, 10 Mei 2023 19:25 Wib
SEA Games 2023 - Silat tambah emas, Indonesia kembali ke posisi keempat klasemen
Rabu, 10 Mei 2023 14:37 Wib
SEA Games 2023 - Pencak silat Indonesia raih dua medali emas
Minggu, 7 Mei 2023 20:15 Wib
Kemendikbudristek kirim lima pesilat ke Hari Olahraga Nasional Qatar
Rabu, 15 Februari 2023 10:35 Wib
Prajurit Kodam XIV/Hasanuddin wakili Indonesia pada kejuaraan silat Asia
Kamis, 13 Oktober 2022 22:22 Wib
Kapolri: Seni pencak silat aset bangsa yang harus dijaga
Minggu, 9 Oktober 2022 11:29 Wib