Mamuju (ANTARA Sulbar) - Petani cengkih di Kecamatan Sendana Kabupaten Majene Provinsi Sulawesi Barat mengalami kerugian yang cukup besar akibat kemarau merusak tanamannya.
"Tanaman cengkih kami banyak yang mati akibat kemarau, tanaman cengkih kami itu tidak dapat lagi dipanen karena kekeringan," kata Madi salah seorang petani cengkih di Mamuju, Minggu.
Ia mengatakan, tanaman cengkih petani Majene setiap pohonnya mampu menghasilkan 60 kilogram cengkih ketika dipanen, sehingga tanaman cengkih petani mampu menghasilkan Rp7,200,000.
"Setiap kilogram cengkih dijual kepada pedagang pengumpul Rp120,000, sehingga petani yang tanamannya cengkihnya rusak hingga puluhan pohon akan dapat mengalami kerugian ratusan juta, ini sangat memprihatinkan bagi petani," katanya.
Menurut dia, petani sebelumnya berusaha mengantisipasi ancaman kemarau dengan menyiram air tanaman cengkihnya, namun kemarau tetap merusak tanaman mereka.
"Petani harus membawa air yang diambil dari sungai untuk menyiram tanaman cengkihnya menggunakan jerigen dengan berjalan hingga beberapa kilometerkaki sambil mendaki bukti karena tanaman cengkeh petani umumnya berada di atas bukit," katanya.
Ia mengatakan, antisipasi itu harus dilakukan kalau tidak ingin tanaman cengkihnya menjadi kekeringan akibat kemarau, namun akhirnya usaha itu tidak maksimal dan banyak tanaman cengkih petani yang mati.
Ia berharap pemerintah membantu petani yang mengalami kerugian akibat tanamannya dirusak kemarau, baik permodalan maupun bibit menanam cengkih kembali. Adi Lazuardi
Berita Terkait
UNIDO dampingi 1.500 petani rumput laut Sulsel dalam program GQSP
Rabu, 24 April 2024 9:29 Wib
Bulog Sulselbar mulai serap jagung produksi petani
Jumat, 5 April 2024 21:05 Wib
Membangun embung demi pertanian produktif dan kesejahteraan petani
Rabu, 27 Maret 2024 20:10 Wib
Petani jagung di Sulbar mampu penuhi permintaan pakan ternak
Rabu, 20 Maret 2024 20:13 Wib
Bulog Cabang Bone Sulsel mulai beli jagung petani
Minggu, 17 Maret 2024 21:51 Wib
DTPHP Sulbar meningkatkan kemampuan petani kembangkan jagung
Selasa, 12 Maret 2024 1:11 Wib
KPPU Makassar menelusuri harga beras di tingkat petani
Jumat, 23 Februari 2024 20:19 Wib
Penjabat Gubernur Sulsel ajak petani kembangkan bibit sukun
Senin, 19 Februari 2024 13:09 Wib