Makassar (ANTARA Sulsel) - Pengprov Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia Sulawesi Selatan terus berjuang keras agar terpilih sebagai penyelenggara kejuaraan Indonesia Master Grand Prix, Desember 2015.
Ketua PBSI Sulsel Devo Khadafi di Makassar, Minggu mengatakan telah melakukan lobi dan mencari dukungan dari sejumlah pengprov secara intens. PBSI Sulsel juga berharap dukungan pemerintah dalam upaya menjadi penyelenggara.
"Jika keinginan ini diakomodasi Pusat maka inilah kali pertama Sulsel menggelar kejuaraan bulu tangkis bertaraf internasional. Ini tentu sebagai peluang promosi bagi daerah sehingga harus kita wujudkan," jelasnya.
PBSI Sulsel, kata dia, telah memiliki pengalaman sebagai tuan rumah kejuaraan nasional yang tentu sebagai modal menggelar ajang yang lebih besar. Makassar, Sulsel, juga memiliki tempat yang cukup memadai seperti GOR Sudiang Makassar.
Dalam setahun terakhir, pihaknya aktif menyelenggarakan kompetisi lokal, regional dan nasional. Diantaranya, kejuaraan provinsi di Gowa dan Makassar, Pra-Porda di Pangkep dan Porda di Bantaeng (kompetisi lokal), kejuaraan badminton putri lingkup Indonesia Timur di Gowa dan kejuaraan wilayah di Makassar (kompetisi regional).
Selanjutnya menggelar kompetisi nasional meliputi Sinar Dunia Cup dan Sirkuit Nasional di Makassar. Devo berharap dengan banyaknya kompetisi bakal lahir atlet andal
Terkait keinginan menjadi tuan rumah, kata dia, sudah disampaikan ke PBSI Pusat. Pihaknya hanya menunggu kepastian yang direncanakan diumumkan pada Januari 2015. Pihaknya juga akan bersaing dengan dua daerah yang juga mengutarakan keinginan yang sama yakni Banten dan Bali.
"Soal sarana dan prasarana, saya kira tidak ada masalah. Kami memiliki GOR Sudiang serta didukungan sejumlah fasilitas sepert bandara, hotel dan rumah sakit yang cukup," katanya.
Wakil Ketua PBSI Sulsel Atman Amir, menjelaskan Senin, mengatakan PP PBSI memang telah mempertimbangkan tiga daerah tersebut untuk menjadi tuan rumah. Pihaknya berharap mendapat kepercayaan dari PP PBSI pada pelaksanaan 2015.
"Pelaksanaan kejuaraan grand prix ini memang selama ini hanya berkutat di Pulau Jawa dan Sumatera. Makanya untuk pelaksanaan 2015 nanti direncanakan bisa digelar di bagian timur Indonesia yakni Makassar atau Bali," jelasnya.
Untuk agenda tersebut, kata dia, PP PBSI sudah melalukan kunjungan ke venua yang rencananya menjadi tempat pelaksanaan yakni GOR Sudiang Makassar.
Dalam kunjungannya tersebut, tim peninjau mengaku jika GOR Sudiang Makassar sudah memenuhi standar. Hanya saja tetap memberikan catatan agar Gor tersebut bisa lebih dipoles dan dipercantik.
"Hasil tinjauan PP PBSI pada walnya direncananya diumumkan pada Desember 2014 namun diundur hingga Januari 2015.. Kami tentu optimistis bisa bersaing sekaligus terpilih menjadi penyelenggara. Apalagi kita juga memiliki sarana dan prasarana yang cukup lengkap," ujarnya. M Yusuf
Berita Terkait
French Open 2024 - Chico melaju ke semifinal setelah singkirkan Antonsen
Sabtu, 9 Maret 2024 7:56 Wib
Indonesia Masters 2024 segera bergulir dan hadirkan pemain top dunia
Senin, 22 Januari 2024 14:29 Wib
PBSI : Tim Indonesia siap tampil maksimal pada BWF World Tour Finals di Hangzhou
Minggu, 10 Desember 2023 6:00 Wib
Indonesia Masters 2024 siap bergulir pada 23-28 Januari 2024
Senin, 27 November 2023 14:43 Wib
Cedera betis pupuskan harapan Apri/Fadia menjuarai Hylo Open 2023
Senin, 6 November 2023 5:12 Wib
PBSi : Bagas/Fikri belum tampil optimal pada final Denmark Open 2023
Selasa, 24 Oktober 2023 5:15 Wib
Timnas bulu tangkis kembali bersaing pada nomor individu Asian Games 2022
Senin, 2 Oktober 2023 5:59 Wib
Asian Games 2022 - Skuat bulu tangkis Indonesia bertolak ke Hangzhou
Senin, 25 September 2023 10:04 Wib