Mamuju (ANTARA Sulbar) - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Barat, Usman Suhuria menegaskan, pelaksanaan Pemilihan Gubernur (Pilgub) berpotensi berlangsung pada Pebruari 2017.
"Jika tak lagi berubah, maka momentum pelaksanaan Pilkada Gubernur di Sulbar akan dilaksanakan pada Februari 2017. Hal tersebut dikarenakan masa jabatan Gubernur Anwar Adnan Saleh akan habis pada semester kedua tahun 2016," kata Usman Suhuria di Mamuju, Senin.
Menurut dia, keputusan final pelaksanaan pemilihan kepala daerah ini sangat tergantung hasil keputusan oleh Panitia Kerja (Panja) Undang-Undang Pilkada di DPR RI yang sampai saat ini masih melakukan sejumlah kajian terhadap Peraturan pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Walikota.
Ia mengatakan, dalam proses pembahasan maka terlihat Panja telah menyepakati pelaksanaan Pilkada serentak akan dibagi dalam tiga tahap yakni gelombang pertama akan digelar pada Desember tahun ini. Itu berlaku untuk kabupaten yang masa bakti kepala daerahnya berakhir tahun 2015 dan semester pertama tahun 2016.
Kemudian gelombang kedua dilaksanakan Februari 2017 khusus untuk akhir masa jabatan semester kedua tahun 2016 dan 2017. Selanjutnya gelombang ketiga dilaksanakan Juni 2018. Itu bagi kepala daerah yang masa baktinya berakhir di tahun 2018 dan 2019.
Usman Suhuriah menjelaskan, jika revisi itu benar-benar telah ditetapkan maka Pilkada Gubernur Sulbar bakal digelar Februari 2017, sesuai dengan kesepakatan jadwal pelaksanaan Pilkada yang disepakati oleh Panja, KPU dan Kemendagri.
"Tapi Semua masih mungkin berubah. Keputusan revisi peraturan Pilkada itu tidak dilakukan di forum Panja, melainkan diambil di forum paripurna DPR RI. Rencananya, besok baru paripurna. Kalau memang tak ada perubahan, maka Pilkada Gubernur akan digelar di awal Februari 2017 mendatang," katanya.
Kendati demikian, Usman berpandangan, jika dilaksanakan Februari 2017, pelaksanaan Pilkada Gubernur sesungguhnya tak begitu berubah karena masa jabatan Anwar Adnan Saleh sebagai Gubernur memang telah ditentukan akan berkahir di akhir tahun 2016.
"Saya kira jedah waktunya tak begitu lama. Sebab, periode sebelumnya juga kan dilaksanakan di akhir tahun, jadi sesungguhnya tidak begitu lama jaraknya. Tapi mari sama-sama kita menunggu keputusan revisi Undang-Undang Pilkada yang akan diambil di forum paripurna," terang Usman Suhuriah.
Sesuai kesepakatan Panja terkait waktu pelakanaan Pilkada di atas, empat kabupaten yang ada di Sulawesi Barat akan menggelar Pilkada serentak di Desember tahun ini. Majene, Mamuju, Mamuju Tengah dan Mamuju Utara dijadwalkan bakal menggelar Pilkada Bupati akhir tahun ini.
Kepala daerah di Majene, Mamuju dan Mamuju Utara telah memasuki masa akhir jabatannya di 2015 dan semester pertama 2016. Sementara Mamuju Tengah baru akan memilih kepala daerah definitifnya setelah selama ini Daerah Otonomi Baru itu dipimpin oleh seorang pejabat sementara. S Muryono
Berita Terkait
Sulbar terus berupaya tingkatkan IPM wujudkan masyarakat sehat cerdas
Sabtu, 20 April 2024 11:38 Wib
Sebanyak 2.300 pencaker di Sulbar perebutkan 179 kuota kerja magang
Sabtu, 20 April 2024 11:23 Wib
Sekda Sulbar sebut SMK Rangas Mamuju akan diresmikan Presiden Jokowi
Sabtu, 20 April 2024 7:08 Wib
Pemprov Sulbar beri penghargaan pembangunan daerah pada tiga kabupaten
Sabtu, 20 April 2024 7:07 Wib
Kemenkumham Sulbar bantu pemprov legalisasi produk hasil perikanan
Jumat, 19 April 2024 8:04 Wib
Rumah warga rusak akibat tertimpa tanah longsor di Mamasa Sulbar
Jumat, 19 April 2024 6:10 Wib
Dinkes Sulbar meminta masyarakat tingkatkan kewaspadaan terhadap DBD
Kamis, 18 April 2024 23:38 Wib
Pemprov Sulbar membangun usaha ternak di kawasan transmigrasi
Kamis, 18 April 2024 23:31 Wib