Makassar (ANTARA Sulsel) - Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Syahrul Yasin Limpo meminta Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Sulsel turut berperan dalam menghalau jaringan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).
"Saya berharap LDII sebagai ormas yang cukup kuat dan berstruktur hingga ke desa dapat ikut mengendalikan sehingga faham-faham yang berkedok agama itu tidak keluar dari konteks ajaran agama yang kaffah," kata Gubernur di Makassar, Kamis.
Gubernur berharap LDII bersama pemerintah dapat menjadi kekuatan untuk menghalau faham-faham radikal ini.
"LDII atau organisasi manapun, harus memperkuat persaudaraan, jangan sampai ada gesekan serius sehingga bisa menghasilkan solusi-solusi terhadap persoalan bangsa saat ini, termasuk ISIS," katanya.
Ketua LDII Sulsel, Prof Haryanto mengatakan, perlawanan terhadap ISIS sejalan dengan apa yang dilakukan LDII selama ini. LDII, kata dia, merupakan salah satu ormas yang turut menandatangani penolakan terhadap ISIS.
"Kami tidak mengenal cara-cara berdakwah secara radikal seperti ISIS, dan ini sudah ditandatangani sejak Agustus" kata Haryanto.
Pihaknya, lanjutnya, telah menyampaikan kepada konstituen dan warga LDII agar melakukan dakwah dengan cara santun, sopan, tanpa harus mendiskreditkan orang lain.
"Kami melakukan dakwah dengan pendekatan Al Quran dan Hadis, yang dikaji secara total, di situ kita bisa mempelajari bagaimana cara Nabi Muhammad berdakwah, dan tetap hidup berdampingan secara damai," ujarnya. FC Kuen
Berita Terkait
Pj Bupati Luwu berharap stabilitas keamanan terjaga selama Ramadhan
Selasa, 19 Maret 2024 3:18 Wib
Layanan konseling keluarga meramaikan Bazar Gempita Ramadhan Sulsel
Selasa, 19 Maret 2024 3:15 Wib
Pj Gubernur Sulsel keluarkan surat edaran soal mitigasi bencana
Senin, 18 Maret 2024 22:07 Wib
Pj Gubernur meminta pengurus masjid Sulsel maksimal layani jamaah
Senin, 18 Maret 2024 22:04 Wib
DPRD dan Pemprov Sulsel sahkan Ranperda tentang Ideologi Pancasila
Senin, 18 Maret 2024 18:43 Wib
Polda Sulsel ungkap kasus penggelapan 47 ton pupuk bersubsidi
Senin, 18 Maret 2024 14:50 Wib
BI Sulsel salurkan sebanyak Rp5,5 triliun uang pecahan kecil
Senin, 18 Maret 2024 12:56 Wib
Pj Gubernur: Sulsel konsisten dua bulan beruntun menggelar GPM
Senin, 18 Maret 2024 1:40 Wib