Makassar (ANTARA Sulsel) - Dewan Pimpinan Wilayah Partai Persatuan Pembangunan Sulawesi Selatan memastikan tidak akan mendorong bakal calon bupati pendatang baru jika ada petahana yang kembali ikut pemilihan kepala daerah.
"Kita realistis saja. Survei tetap menjadi alat ukur kita, tetapi yang pasti incumbent itu lebih berpeluang dibandingkan penantang lainnya," ujar Ketua DPW PPP Sulsel Muhammad Aras di Makassar, Selasa.
Menurut dia, keputusan untuk mendukung petahana itu sesuai dengan misi partai dalam menempatkan sebanyak mungkin perwakilan partai pada pemerintahan di daerah.
"Kami bersikap realistis. Kekuatan incumbent sudah bisa diukur sejak dini. Kalau ada calon lain yang berbekal popularitas lebih tinggi dari incumbent, tetap kita pilih incumbentnya," katanya.
Pada pilkada tahun ini, sedikitnya ada lima orang kepala daerah bakal bertarung kembali sebagai calon incumbent dan telah mendaftarkan diri ke PPP.
Mereka antara lain Idris Syukur di Kabupaten Barru, Syamsudin A Hamid (Pangkep), Hatta Rahman (Maros), Andi Hatta Marakarma (Luwu Timur), serta Arifin Junaidi (Luwu Utara).
PPP disebut telah menjalin komunikasi secara intensif dengan empat orang di antara mereka. Adapun untuk Luwu Utara, masih berupa pendekatan informal.
Aras menyebutkan, pihaknya menentukan kandidat calon kepala daerah berdasarkan dua pertimbangan,yakni tingkat elektabilitas berdasarkan hasil survei dan komitmen kandidat dengan visi misi partai.
"Lima incumbent di Sulsel telah memenuhi dua hal tersebut. Yang saya ingin tegaskan, tidak ada politik transaksional di partai kami," jelasnya.
Menurut Aras, keputusan menggaet kandidat petahana merupakan tindak lanjut terhadap hasil survei awal yang dilakukan PPP, yang menempatkan kelima nama tersebut pada peringkat teratas. Sigit Pinardi
Berita Terkait
Pj Bupati Bone: HJB ke-694 refleksi kekayaan budaya spirit membangun
Sabtu, 20 April 2024 18:10 Wib
Pj Gubernur dan Kapolda Sulsel hadiri prosesi Mattompang Arajang di Bone
Sabtu, 20 April 2024 17:48 Wib
Pj Gubernur Sulsel laksanakan Program IB tingkatkan populasi ternak di Bone
Sabtu, 20 April 2024 17:23 Wib
Kemenkumham Sulsel edukasi KI pada siswa SMA lewat RuKI "Goes to School"
Sabtu, 20 April 2024 13:23 Wib
Dinkes ungkap DBD di Sulsel tembus 1.620 kasus
Sabtu, 20 April 2024 7:16 Wib
Kadin Sulsel siap mempromosikan KEK Bira-Takabonerate melalui PSBM XXIV
Jumat, 19 April 2024 19:44 Wib
Penjabat Gubernur Sulsel dianugerahi gelar adat Daeng Mappuji
Jumat, 19 April 2024 17:48 Wib
Kemenkumham Sulsel siap bersinergi dengan Kejati Sulsel
Jumat, 19 April 2024 13:09 Wib