Makassar, 15/6 (Antara) - Institut Karate-do Nasional (Inkanas) Sulawesi Selatan meningkatkan pembinaan karateka usia dini dengan menggelar kejuaraan antar-ranting di Makassar, Sulsel.
Pengurus Inkanas Sulsel, Mursalim Badoo di Makassar, Senin, mengatakan kejuaraan yang digelar 13-14 Juni 2015 itu memang difokuskan untuk atlet usia dini mulai dari 7-8 tahun, 9-10 tahun, 11-12 tahun dan 13-14 tahun.
"Ini merupakan inisiatif pengurus dalam meningkatkan kualitas para atlet usia dini. Kami bersyukur pelaksanaan ini mendapat respon positif dari sejumlah pengurus ranting," jelasnya.
Untuk pelaksanaan kejuaraan tingkat ranting ini diikuti sebanyak 200 atlet yang berasal dari enam ranting masing-masing Tompotika, Hamrawati, PLN, BDP, ranting Tana Toraja dan Kabupaten Pangkep, Sulsel.
Selain menjadi bagian pembinaan, kejuaraan ini juga sebagai upaya memantau perkembangan atlet muda di Sulsel. Pihaknya juga mengaku bangga dengan penampilan dan kemampuan sejumlah karateka cilik pada ajang tersebut.
Pelatih Karate Sulsel itu menjelaskan, pertandingan yang melibatkan para karateka cilik ini juga dimaksudkan sebagai wadah bagi atlet untuk menunjukkan kemampuan yang dimiliki selama latihan.
"Kami tentu berharap dengan kejuaraan seperti ini semakin meningkatkan motivasi atlet dalam berlatih. Kami juga terus fokus meningkatkan kualitas atlet usia dini demi prestasi Sulsel kedepan," katanya.
Sebelumnya, para karateka Inkanas Sulsel cukup membuktikan kualitas dengan keberhasilan merebut lima medali emas pada kejuaraan nasional Inkanas Piala Kapolri di GOR C-Tra Arena Cikutra Kota Bandung, Jawa Barat, 27 Februari-1 Maret 2015.
Adapun perolehan lima medali emas Sulsel dipersembahkan Muhammad Gibarn (kumite putra prapemula), Anugrah (kumite putra pemula) serta kata beregu putri junior atas nama Nuriska, Krisda Putri dan Nadia.
Selanjutnya melalui Nurizka (kata putri kadet) dan Rian yang berlaga di kategori kata senior putra.
Selain medali emas, kontingen Sulsel juga kembali menambah perolehan medai perak melalui Magfira (kata perorangan putri U-21), Arcipuja (kata perorangan putra U-21), dan Irjan yang turun di nomor kata senior putra.
Sementara untuk medali perunggu dipersembahkan Krisda putri (kata putri junior), Akila (kumite putri pemula), Rizky (kumite putri kadet), Muhammad Asyal (kumite putra kadet).
"Kami juga bersyukur ternyata para orang tuan atlet juga memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan ajang ini," katanya.
Berita Terkait
Atletico Madrid mengamankan tiket di Piala Dunia Antar Klub 2025
Rabu, 17 April 2024 16:08 Wib
Timnas Indonesia resmi melayangkan protes ke AFC soal kepemimpinan wasit
Rabu, 17 April 2024 15:55 Wib
Kylian Mbappe: Satu langkah lagi PSG menuju Wembley
Rabu, 17 April 2024 14:35 Wib
Kemenpora berharap kehadiran Red Sparks bisa bangkitkan voli di Indonesia
Rabu, 17 April 2024 10:54 Wib
Xavi : Kartu merah Araujo mengubah segalanya saat Barcelona disingkirkan PSG
Rabu, 17 April 2024 7:48 Wib
Liga Champions - Dortmund susul PSG ke semifinal setelah taklukkan Atletico Madrid 4-2
Rabu, 17 April 2024 7:37 Wib
Liga Champions - PSG melaju ke semi final setelah hajar Barcelona 4-1
Rabu, 17 April 2024 6:48 Wib
Liga Champions - Madrid telah lupakan kekalahan di Etihad musim lalu
Rabu, 17 April 2024 4:38 Wib