Makassar (ANTARA Sulsel) - Partai Nasional Demokrat (Nasdem) mengalihkan dukungan dari bakal calon bupati sebelumnya, Nurhasan, ke kandidat lainnya di Kabupaten Maros yang tidak lain adalah petahana bupati, Hatta Rahman.
"Memang sejak awal waktu dideklarasikan beberapa waktu lalu itu, DPP juga sudah memberikan catatan kepada semua calon agar mencukupkan koalisi partainya," ujar Juru Bicara Nasdem Sulawesi Selata (Sulsel) Rudianto Lallo di Makassar, Minggu.
Dia mengatakan, pemberian rekomendasi ke Nurhasan yang tidak lain adalah politisi Partai Hanura itu karena peluangnya cukup besar untuk menumbangkan petahana.
Namun, hingga pada batas waktu yang ditentukan, Nurhasan tidak mampu mencukupkan koalisi partainya itu dan hanya mengantongi dua rekomendasi saja termasuk partainya.
Nurhasan diketahui dua kali mendapatkan kesempatan dari Nasdem pertama batas waktu yang diberikan sampai pada tanggal 15 Juli yang kemudian diperpanjang hingga tanggal 24 Juli.
"DPP memberikan batas waktu untuk Nurhasan dan semua penerima rekomendasi lainnya. Batas waktu pertama itu tanggal 15 Juli, namun karena tarik ulur semua parpol kemudian diperpanjang lagi sampai tanggal 24 Juli dan itu sudah final," katanya.
Sebelumnya, Partai Nasional Demokrat memberikan batas waktu kepada semua usungan calon kandidat bupati agar melengkapi paket koalisi sebelum masa pendaftaran dibuka oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah.
"Rekomendasi usungan kepada semua calon kandidat ini tidak bersifat permanen. Ini hanya sementara dan kalau sampai batas waktu yang ditentukan tidak terpenuhi maka akan kita tarik kembali usungannya itu," ujar Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Nasdem Sulsel Luthfi Andi Mutty.
Dia mengatakan, paket koalisi adalah hal yang pasti bagi para calon kandidat dan ini harus dipenuhi oleh semua calon yang akan bertarung di pemilihan kepala daerah serentak 9 Desember 2015.
Mengenai batas waktu yang ditentukan, pihaknya hanya akan memberikan waktu hingga Rabu (15/7) sore karena kesempatan diberikan lebih dari dua pekan.
"Seperti yang telah disampaikan. Kalau sampai batas waktunya mereka tidak melaporkan yang diminta, kami akan menarik kembali dukungan," tegasnya.
Berita Terkait
Kemenkumham Sulsel edukasi KI pada siswa SMA lewat RuKI "Goes to School"
Sabtu, 20 April 2024 13:23 Wib
Dinkes ungkap DBD di Sulsel tembus 1.620 kasus
Sabtu, 20 April 2024 7:16 Wib
Kadin Sulsel siap mempromosikan KEK Bira-Takabonerate melalui PSBM XXIV
Jumat, 19 April 2024 19:44 Wib
Penjabat Gubernur Sulsel dianugerahi gelar adat Daeng Mappuji
Jumat, 19 April 2024 17:48 Wib
Kemenkumham Sulsel siap bersinergi dengan Kejati Sulsel
Jumat, 19 April 2024 13:09 Wib
Pj Gubernur: Pemprov Sulsel siap berkolaborasi dengan kejaksaan
Jumat, 19 April 2024 9:36 Wib
Pj Gubernur Sulsel mengapresiasi sinergisitas Basarnas tangani bencana
Jumat, 19 April 2024 7:40 Wib
Gerindra dan Nasdem bahas koalisi Pilkada 2024 di Sulsel
Kamis, 18 April 2024 23:37 Wib