Makassar (ANTARA Sulsel) - Sebanyak 10.000 kendaraan terjaring dalam Operasi Zebra di wilayah hukum Polda Sulawesi Selatan dan Barat, 22 September-4 Oktober 2015.
"Banyak pengemudi kendaraan yang tidak membawa surat-surat kendaraan termasuk kelengkapan kendaraannya. Selain itu mereka melanggar ketentuan sehingga ditilang dan ratusan kendaraan juga ditahan," kata Kepala Seksi Pelanggaran Ditlantas Polda Sulselbar, Kompol Sengkaru, Jumat.
Menurutnya pelanggaran disertai penindakan petugas pada tahun ini meningkat dari tahun sebelumnya. Hal itu akibat banyak pengendara berasal dari luar kota dan masuk Makassar terjaring operrasi.
"Ada sekitar 10 ribuan pelanggar yang ditangkap, rata-rata tidak mempunyai STNK dan SIM sedangkan lainnya tidak mempunyai surat-surat sehingga disita dibawa ke polsek masing-masing dan Polrestabes serta Polda," bebernya.
Ia menyebutkan operasi zebra dilakukan serentak di seluruh Indonesia sebagai bagian dari penegakan hukum meliputi berbagai pelanggaran yang berpotensi menyebabkan terjadinya kecelakaan lalu lintas.
Selain itu pelanggaran tertib mareka jalan, tertib rambu parkir dan melawan arus, tidak menggunakan sabuk pengaman, tidak memakai helm SNI, menggunakan ponsel saat berkendaraan dan mobil bak terbuka dilarang mengangkut orang.
Operasi Zebra tersebut sebagai wujud keseriusan pemerintah terhadap barbagai permasalahan lalulintas yang telah diinstruksikan Presiden RI dalam Inpres Nomor 4 tahun 2013 tentang program dekade aksi keselamatan jalan.
Sementara untuk statistik tingkat kecelakan 2015, kata dia, terjadi penurunan angka kecelakaan dibandingkat 2014 dengan laka lantas 136 kasus pada 2015 turun menjadi 133 kasus.
Sedangkan korban meninggal dunia, lanjutnya, juga mengalami penurunan, dari 2014 sebanyak 35 korban dan pada 2014 sekitar 23 orang korban. Untuk korban luka berat terjadi peningkatan dari 38 kasus pada 2014 naik menjadi 40 kasus di 2015.
Kepala Bidang Humas Polda Sulselbar Kombes Pol Frans Barung Mangera menambahkan, penurunan angka kecelakaan tersebut karena jumlah penindakan yang terus diintensifkan. Pihaknya mengklaim bahwa polisi telah berkerja maksimal.
"Tentu saja penanganan tertib lalulintas tetap kita tingkatkan guna menekan angka kecelakaan, ini merupakan tugas utama kepolisian dalam menjaga ketertiban. Kami akan terus berupaya melakukan tugas secara maksimal," katanya.
Berita Terkait
Pelanggaran lalu lintas di Majene Sulbar meningkat tajam
Kamis, 28 September 2023 19:14 Wib
Polda Sulsel tindak 14.947 pelanggar lalu Lintas selama Operasi Zebra Pallawa 2023
Senin, 18 September 2023 20:35 Wib
Operasi Zebra Marano 2023 Polda Sulbar tindak 4.557 pelanggar lalu lintas
Senin, 18 September 2023 15:58 Wib
Polda Sulbar menindak 2.299 pelanggar lalu lintas saat Operasi Zebra Marano 2023
Senin, 11 September 2023 19:06 Wib
Operasi Zebra Marano tingkatkan kesadaran masyarakat tertib berkendaraan
Kamis, 7 September 2023 20:04 Wib
Polda Sulbar : Salah satu sasaran Operasi Zebra Marano 2023 tingkatkan PAD
Rabu, 6 September 2023 18:48 Wib
Polres Pasangkayu sosialisasikan tertib berlalu lintas kepada siswa SMA
Selasa, 5 September 2023 20:20 Wib
Kapolda Sulsel minta anggotanya persuasif saat jalankan Operasi Zebra Pallawa 2023
Senin, 4 September 2023 20:05 Wib