Mamuju (ANTARA Sulbar) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Barat melakukan pemangkasan sejumlah program kerja terkait penyelenggaraan pemilihan kepala daerah (pilkada) gubernur tahun 2017.
"Kesepakatan penganggaran pilkada telah terwujud antara Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat dengan KPU setelah dilaksanakan pendatanganan Naskah Perjanjian Hibah daerah (NPHD) belum lama ini," kata Ketua KPU Sulbar Usman Suhuria di Mamuju, Senin.
Di lembar NHPD tersebut tertuang bahwa pemerintah provinsi berkomitmen untuk memberikan anggaran senilai Rp103 miliar lebih kepada KPU untuk menjamin kesuksesan penyelenggaran pilkada serentak, pada Februari tahun depan.
Ia menyebutkan, anggaran tersebut lebih sedikit bila dibandingkan dengan nominal anggaran ideal yang awalnya diajukan KPU, yakni sebesar Rp118 miliar lebih.
Meski begitu, Usman Suhuriah berkomitmen untuk tetap memaksimalkan kesepakatan penggunaan anggaran sesuai dengan poin yang tertuang dalam NHPD tersebut.
Ia pun membuka sejumlah opsi yang akan diambil untuk menjamin pelaksanaan pilkada meski dengan jumlah anggaran yang tak sesuai dengan yang sebelumnya ditawarkan oleh regulator pilkada itu.
"KPU juga menemukan pertimbangan terhadap kemampuan keuangan daerah. Konsekuensinya adalah anggaran yang ada harus dimaksimalkan oleh KPU. Hal itu harus dilakukan seperti pembatalan sejumlah program, khusunya sosialisasi untuk meningkatkan partisipasi pemilih," ungkapnya.
Usman menambahkan, pihaknya juga akan melakukan penyesuaian anggaran di semua tahap penyelenggara pilkada.
"Pemotongan anggaran untuk penyelenggara di semua level diturunkan honornya. Itu yang harus dilakukan, meskipun juga kita memohon pengertian seluruh jajaran penyelenggara agar memahami ini. Hal seperti lembur juga ditiadakan," katanya.
Anggaran senilai Rp118 miliar yang awalnya ditawarkan oleh KPU tersebut rencananya untuk membiayai tujuh satuan kerja (satker) yang terdiri dari enam kabupaten plus satu di tingkat provinsi.
Anggaran itu rencananya didistribusi ke 2.87O TPS yang ada di semua desa dan kelurahan serta kecamatan di seluruh wilayah Sulawesi Barat.
Berita Terkait
Rumah warga rusak akibat tertimpa tanah longsor di Mamasa Sulbar
Jumat, 19 April 2024 6:10 Wib
Dinkes Sulbar meminta masyarakat tingkatkan kewaspadaan terhadap DBD
Kamis, 18 April 2024 23:38 Wib
Pemprov Sulbar membangun usaha ternak di kawasan transmigrasi
Kamis, 18 April 2024 23:31 Wib
Penjabat Gubernur Sulbar berharap musrenbang temukan solusi atas berbagai permasalahan
Kamis, 18 April 2024 19:33 Wib
Sulbar tingkatkan SDM melalui program beasiswa ASN dan masyarakat
Kamis, 18 April 2024 13:24 Wib
DLH Sulbar edukasi masyarakat hadapi dampak perubahan iklim
Kamis, 18 April 2024 13:14 Wib
Dinas PUPR Sulbar bersihkan material longsor menutupi jalan di Mamasa
Kamis, 18 April 2024 13:04 Wib
Kapolda Sulbar minta personel Polri tingkatkan kecintaan terhadap bangsa dan negara
Rabu, 17 April 2024 19:21 Wib