Makassar (ANTARA Sulsel) - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) menyatakan aplikasi "Explore South Sulawesi" yang diluncurkan secara resmi pada Maret 2016 sampai saat ini telah diunduh hingga 10.000 orang lebih.
Kepala Bidang Promosi dan Pemasaran Disbudpar Sulsel, Devo Khaddafi di Makassar, Senin, mengatakan besarnya respon masyarakat terhadap aplikasi yang menghadirkan berbagai destinasi wisata di Sulsel itu diharapkan semakin meningkatkan jumlah wisatawan yang berkunjung di provinsi tersebut.
"Berdasarkan data Juli, jumlah yang mendownload itu telah menembus angka 10.000 orang. Saya tidak ingat data terkini namun kita pastikan sudah melewati karena angkat itu memang sudah dicapai sejak sebulan lalu,"katanya.
Terkait besarnya respon masyarakat terhadap destinasi yang ada di Sulsel, membuat dirinya semakin optimistis mampu menarik lebih banyak wisatawan ke daerah tersebut.
Pihaknya juga terus berupaya untuk mempopulerkan melalui beragai acara sosialiasi diberbagai tempat.
"Kami juga rutin mensosialisasikan diberbagai media baik cetak dan elektornik untuk semakin menggemakan aplikasi ini. Kami tentu berharap dengan melihat destinasi itu membuat orang semakin tertarik dan penasaran untuk datang dan menikmati keindahannya secara langsung," ujarnya.
Selain itu, pihaknya juga belakngan terus mempromosikan sejumlah destinasi wisata baru pada program "Explore Sulsel" yang dijadwalkan bulan ini.
"Kita akan promosikan destinasi baru seperti Rammang-rammang di Maros, Celebes Grand Canyon di Barru, Puncak Lolai di Toraja Utara, Pantai Applarang di Bulukumba, semua destinasi terbaru akan kita tampilkan," sebutnya.
Promosi destinasi baru ini, menurut Devo, untuk menunjukkan bahwa Sulsel tidak hanya memiliki destinasi yang sudah eksis seperti Tana Toraja, tetapi ada banyak titik-titik destinasi wisata lain yang tidak kalah menarik dan layak untuk dikunjungi.
Untuk program "Explore Sulsel" sendiri, selain film, pihaknya juga telah menyiapkan materi promosi seperti brosur, flyer, guide book, hingga peta destinasi.
"Kami memang memiliki tim ekspedisi Celebes Explorer, yang menjelajahi tujuan-tujuan wisata baru dan mengambil gambar baik foto maupun film bahkan dengan menggunakan drone," tuturnya.