Sangihe (Antara Sulsel) - Tokoh masyarakat kabupaten kepulauan Sangihe Sulawesi Utara Niklas Patimbano mengusulkan pelajaran Pendidikan Moral Pancasila (PMP) supaya kembali dimasukan dalam mata pelajaran di sekolah.
"Kami mengusulkan supaya pelajaran PMP kembali dimasukan dalam kurikulum sekolah," kata Niklas Patimbano di Tahuna, Jumat.
Menurut pensiunan Dinas Pendidikan Kabupaten Sangihe tersebut, perlunya pelajaran PMP bagi anak sekolah mengingat pemahaman tentang Pancasila dikalangan generasi muda sudah mulai pudar.
"Sebagian generasi mudah sudah tidak lagi mengetahui apa isi dari Pancasila," kata dia.
Selain itu kata dia pemahaman Pancasila bagi masyarakat sangat diperlukan untuk lebih mempererat rasa persatuan dan kesatuan sebagai suatu bangsa.
"Persatuan dan kesatuan sebagai satu bangsa yang besar perlu terus di tanamkan pada setiap generasi muda," kata dia.
Menurut dia bagi masyarakat yang ada di wilayah perbatasan perlu terus ditanamkan rasa kebangsaan demi keutuhan negara kesatuan Republik Indonesia.
Selain pemahaman mengenai Pancasila, generasi muda perlu dibekali dengan pendidikan moral agar kehidupan generasi mudah bisa terarah.
"Generasi muda juga perlu dibekali dengan pendidikan moral agar mental anak mudah bisa dibentuk dengan baik," kata dia.
Berita Terkait
Mahfud menilai pengunduran diri Anwar Usman merupakan urusan moral individu
Rabu, 8 November 2023 12:12 Wib
Pelatih Barcelona: Kemenangan di El Clasico akan naikkan moral anak asuhnya
Sabtu, 28 Oktober 2023 18:15 Wib
Menko Polhukam minta ulama jaga moral bangsa dan pelaksanaan Pemilu 2024
Minggu, 28 Mei 2023 5:49 Wib
NU dan Muhammadiyah menyerukan kepemimpinan moral pada Pemilu 2024
Kamis, 25 Mei 2023 15:52 Wib
Suporter Real Madrid memberi dukungan moral untuk Vinicius Junior
Kamis, 25 Mei 2023 5:58 Wib
Tujuh jenderal purnawirawan polisi temui Kapolri beri dukungan moral
Kamis, 27 Oktober 2022 14:01 Wib
Euro 2020 - Loew senang Jerman tunjukkan moral yang hebat saat atasi Portugal
Minggu, 20 Juni 2021 6:03 Wib
Dirjen WHO: Nasionalisme dalam pemberian vaksin buat dunia di ambang 'bencana moral'
Senin, 18 Januari 2021 20:21 Wib