Makassar (Antara Sulsel) - Tim terpadu dari berbagai satuan kerja perangkat daerah di Kota Makassar dan lintas instansi seperti Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Makassar melakukan inspeksi mendadak terkait maraknya kabar peredaran permen bercampur narkoba.
"Kita akan lakukan sidak dalam waktu dekat ini dan kita akan koordinasikan dengan beberapa SKPD terkait serta instansi seperti BBPOM," ujar Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Makassar Muh Yasir di Makassar, Jumat.
Dia mengatakan, sidak permen yang diduga bercampur narkoba itu akan dilakukan dibeberapa sekolah dasar (SD) untuk memastikan apaka informasi itu benar adanya
Namun sebelum melakukan inspeksi mendadak itu, dirinya ingin memastikan kesiapan dari Dinas Kesehatan (Dinkes) dan BBPPOM Makassar untuk melakukan proses pengujian secara cepat.
"Untuk menentukan permen bercampur narkoba atau bahan-bahan berbahaya lainnya itu bisa dilakukan oleh dinas kesehatan sama BBPOM. Kita hanya sebatas menelusuri pola distribusinya ke sekolah," katanya.
Yasir mengaku, permen bermerek yang sedang viral di media sosial itu banyak dijual ke sekolah-sekolah baik oleh toko maupun pedagang.
Menurut dia, penilaian tentang permen mengandung bahan berbahaya seperti narkoba itu masih perlu pembuktian karena pemerintah pusat maupun BNN juga belum mengeluarkan keterangan resmi mengenai permen tersebut.
"Saya tahunya memang dari media sosial karena viral dan cari beritanya ternyata sasarannya di sekolah-sekolah khususnya di sekolah dasar. Kita mau memastikan saja, apakah permen itu ada narkobanya atau tidak ada," jelasnya.
Berita Terkait
Polisi: Penangkapan selebgram terkait narkoba berkat laporan masyarakat
Rabu, 24 April 2024 9:16 Wib
Kompolnas minta atasan lima oknum polisi terlibat narkoba turut diperiksa
Selasa, 23 April 2024 10:10 Wib
Bareskrim Polri tangkap lima tersangka selundupkan 19 kg sabu dari Malaysia
Selasa, 16 April 2024 22:04 Wib
Lemkapi apresiasi Bareskrim Polri temukan pabrik narkoba jaringan Fredy Pratama
Sabtu, 6 April 2024 18:56 Wib
Polrestabes Makassar ungkap kasus peredaran narkotika jenis baru
Jumat, 5 April 2024 1:52 Wib
Unismuh dan BNNP Sulsel wujudkan kampus bebas narkoba
Rabu, 27 Maret 2024 14:37 Wib
Bupati Luwu Timur sampaikan pendapat akhir Ranperda pencegahan narkoba
Selasa, 26 Maret 2024 21:06 Wib
PKK Sulsel dan BNN berkolaborasi dalam mencegah peredaran narkoba
Sabtu, 16 Maret 2024 12:47 Wib