Makassar (Antara Sulsel) - Wali Kota Makassar Moh. Ramdhan Pomanto mengundang para enterpreneur Australia untuk datang kembali ke Makassar dan menghadiri kegiatan seni, budaya dan hiburan atau lebih dikenal dengan istilah Makassar International Eight Festival and Forum (F8).
"Pertama-tama, izinkan saya berterima kasih kepada para enterpreneur Australia yang sudah datang ke Indonesia khususnya Makassar dalam membuat kegiatan-kegiatan untuk pengembangan dan kesejahteraan masyarakat," ujar Danny -- sapaan Ramdhan Pomanto di rumah jabatannya, Rabu.
Wali kota menyambut baik kegiatan yang dilaksanakan oleh para Enterpreneur yang berasal dari Australia dalam membuat berbagai kegiatan sosial di Makassar
Danny senang karena International Enterpreneur Week yang digelar di Makassar ini merupakan rangkaian kegiatan Enterpreneur Story yang bertujuan memberikan pelatihan dan pengajaran kepada para wirausaha muda untuk lebih mengembangkan karya dan usahanya.
"Kami berharap kedepannya Makassar akan berpartisipasi lebih aktif dalam kegiatan budaya di negara kangguru nantinya dan melalui partisipasi-partisipasi seperti ini akan mempererat hubungan antara Makassar dan Australia," ucapnya.
Dalam kesempatan itu, dirinya juga memperkenalkan dan menjelaskan kegiatan yang akan dilakukannya pada bulan September 2017 itu bertaraf internasional dan banyak tamu undangan dari mancanegara akan datang menghadirinya.
"Kita punya Festival Internasional, namanya F8 yakni Film, Fashion, Fussion Jazz, Fiction Writer, Flora, Folks, Food, dan Flower. Saya berharap semua peserta International Enterpreneur Australia ini bisa hadir nanti," pungkasnya.
Ia juga mengaku jika even yang digelarnya tahun ini akan berbeda dengan tahun sebelumnya karena tahun ini dimeriahkan dengan fiction writer and font, flora and fauna, food and fruit, selain fusion music, film, fashion, fine arts, dan folk.
"Konsepnya lebih beragam. Tahun ini kami membuka ruang bagi komunitas pencinta binatang mengambil bagian dalam kegiatan ini. Di 2017 ini pula, panggung musik tidak hanya dimeriahkan dari genre musik jazz tetapi akan dipadukan dengan musik rock, pop, dangdut, keroncong dan perkusi," jelasnya.
Berita Terkait
LBH Apik: Kasus anak berhadapan dengan hukum dominan di Makassar
Jumat, 29 Maret 2024 16:55 Wib
Empat parpol sepakat bentuk fraksi gabungan di DPRD Makassar
Jumat, 29 Maret 2024 16:51 Wib
Rudenim Makassar deportasi WNA asal Afrika Selatan
Jumat, 29 Maret 2024 14:54 Wib
NasDem menyiapkan kader potensial maju Pilkada Wali Kota Makassar
Jumat, 29 Maret 2024 1:30 Wib
Bawaslu Sulsel : Dugaan penggelembungan suara Caleg tidak terbukti
Kamis, 28 Maret 2024 23:25 Wib
PLN Icon Plus dekatkan layanan internet untuk santri di Kota Makassar
Kamis, 28 Maret 2024 23:21 Wib
Mantan Direktur PDAM Luwu Syaharuddin divonis 7 tahun penjara
Kamis, 28 Maret 2024 15:12 Wib
Disnaker Makassar memperketat pemantauan penerapan Permenaker tentang THR
Kamis, 28 Maret 2024 15:07 Wib