Wamena (Antara Sulsel) - Seorang warga terpaksa diamankan aparat keamanan karena masuk ke kawasan landasan pacu Bandara Wamena, di Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua, dan menyebabkan dua pesawat yang hendak mendarat terpaksa kembali mengudara.
Kapolres Jayawijaya AKBP Yan Pieter Reba, melalui telepon selulernya, Sabtu, membenarkan insiden menggagalkan pendaratan dua unit pesawat itu yang terjadi sekitar pukul 10:00 WIT tersebut.
"Jadi tadi petugas AVSEC atas nama Sodri menerima informasi dari tower bahwa ada orang yang melintas di Runwey 15 sehingga langsung dikejar dan diamankan," kata Yan.
Pria separuh baya yang belum diketahui identitasnya itu, lanjut kapolres, melintas di landasan pacu saat pesawat Dimonim dan Wings hendak mendarat.
"Ia melintas dari Karujaya menuju gedung MAF lalu dikejar oleh dua petugas bandara dan mengamankannya tepat di depan Perumahan Bandara Jalan Gatot Subroto," katanya.
Yan menambahkan bahwa setelah menangkap pria itu, petugas bandara langsung menyerahkan yang bersangkutan kepada pihak kepolisian.
Hingga berita ini diturunkan, pihak bandara belum mau memberikan penjelasan.
Namun, aktivitas penerbangan di Bandara Wamena sudah kembali normal seperti biasanya, setelah pria itu diamankan.
Berita Terkait
TNI AU berhasil uji pendaratan pesawat C-130J Super Hercules di Bandara Wamena
Senin, 4 Maret 2024 12:23 Wib
Komnas HAM menyatakan penggunaan kekuatan berlebih di Wamena melanggar HAM
Jumat, 7 April 2023 0:53 Wib
Komisi I DPR mendorong investigasi mendalam terkait kerusuhan di Papua
Sabtu, 25 Februari 2023 13:57 Wib
Polda Papua kirim satu kompi Brimob ke Wamena untuk bantu pemulihkan keamanan
Jumat, 24 Februari 2023 13:43 Wib
Sembilan warga tewas, enam terluka akibat isu penculikan anak di Wamena
Kamis, 23 Februari 2023 21:34 Wib
1.025 warga Yalimo mengungsi ke Wamena pascaaksi anarkis terkait pilkada
Selasa, 6 Juli 2021 19:53 Wib
Polisi amankan pelaku penikaman terhadap pendeta Tomas Tabuni
Senin, 1 Februari 2021 16:25 Wib
Puluhan anggota MRP "terkurung" di Bandara Wamena
Minggu, 15 November 2020 16:49 Wib