Makassar (Antara Sulsel) - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menghadiri "tadarus sastra" yang digelar mahasiswa Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Seni Budaya Sultan Alauddin, Universitas Islam Negeri (UIN) Makassar dirangkaikan dengan sahur bareng.
"Kegiatan yang kita angkat dengan tema `tadarus sastra` ini kita korelasikan dalam progres pembangunan kota di bawah kepemimpinan Danny-Ical," ujar Ketua Panitia Tadarus Sastra, Muh Akbar Syahrir di Makassar, Minggu.
Ia mengatakan, pada kegiatan itu juga, wali kota diberikan kesempatan untuk memaparkan semua programnya dan realisasinya serta pencapaiannya dalam top inovasi Pemerintah Kota Makassar.
Para mahasiswa ini memberikan apresiasi kepada wali kota karena mampu membangun kota Makassar dengan menghadirkan nilai-nilai kesuastraan di masa lampau.
"Kalau kami menilai dari sudut pandang kesastraan di mana selalu membicarakan rasa, kemajuan Makassar jelas sangat terasa. Dalam eksistensinya, Wali Kota mampu menghadirkan nilai sastra dalam pembangunannya di Makassar," katanya.
Menurut Akbar, Makassar berada pada titik peradaban yang maju. Ditambah lagi dengan penerapan kota berbasis teknologi yang terdepan membuat Makassar bukan bukan saja diakui secara nasional namun diakui secara global.
Pada kesempatan tersebut, wali kota Danny juga menguraikan sejarah Makassar yang panjang dan menekankan pentingnya program pelayanan yang bermanfaat untuk masyarakat.
"Semaju apapun dunia ini, jangan sekali-kali kita meninggalkan kultur kita sebagai Makassar, jangan berhenti berbuat untuk kesejahteraan masyarakat," imbuhnya.
Danny menambahkan, smart city adalah sebuah keniscayaan, namun pemaduan budaya sombere (ramah) kedalamnya adalah sebuah nilai yang mahal harganya.
"Orang selalu membicarakan Makassar, Makassar menjadi buah bibir karena Sombere dan Smart City kita yang santun dan cerdas," papar wali kota berlatar belakang arsitek tersebut.
Berita Terkait
LBH Apik: Kasus anak berhadapan dengan hukum dominan di Makassar
Jumat, 29 Maret 2024 16:55 Wib
Empat parpol sepakat bentuk fraksi gabungan di DPRD Makassar
Jumat, 29 Maret 2024 16:51 Wib
Rudenim Makassar deportasi WNA asal Afrika Selatan
Jumat, 29 Maret 2024 14:54 Wib
NasDem menyiapkan kader potensial maju Pilkada Wali Kota Makassar
Jumat, 29 Maret 2024 1:30 Wib
Bawaslu Sulsel : Dugaan penggelembungan suara Caleg tidak terbukti
Kamis, 28 Maret 2024 23:25 Wib
PLN Icon Plus dekatkan layanan internet untuk santri di Kota Makassar
Kamis, 28 Maret 2024 23:21 Wib
Mantan Direktur PDAM Luwu Syaharuddin divonis 7 tahun penjara
Kamis, 28 Maret 2024 15:12 Wib
Disnaker Makassar memperketat pemantauan penerapan Permenaker tentang THR
Kamis, 28 Maret 2024 15:07 Wib