Kupang (Antara Sulsel) - Kapolres Kupang Kota AKBP Anthon CN Nugroho mengimbau warga Kupang yang akan mudik ke kampung halaman untuk merayakan Idul Fitri 1438 H bersama keluarga, hendaknya menitipkan rumah kepada tetangga atau orang yang bisa dipercaya.
"Biasanya saat mudik, para pencuri mulai beraksi sehingga bagi mereka yang mau mudik diharapkan supaya bisa menitipkan rumahnya kepada tetangga atau orang yang dipercaya," katanya kepada wartawan di Kupang, Jumat.
Menurutnya tradisi mudik itu tentu saja akan mengakibatkan banyak rumah yang kosong, sehingga memicu aktivitas pencurian untuk melakukan aksi terhadao rumah yang kosong itu.
Untuk wilayah lain di NTT mungkin tidak terlalu banyak yang mudik, tetapi untuk wilayah Kota Kupang dipastikan akan banyak warga kota tersebut yang akan mudik menjelang Ramadhan.
"Kota Kupang lagi banyak aksi pencurian sehingga jika pergi meninggalkan rumah pintu rumah harus di kunci rapat-rapat," ujarnya.
Di samping itu juga selain mengantisipasi pencurian, para pemudik juga diimbau untuk kembali memeriksa listrik, kompor gas, air agar tidak menyala saat bermudik ke kampung halaman.
"Rumah kosong rawan pencuri, tetapi di lain pihak rawan akan kecelakaan seperti kebakaran, akibat pemudik tidak mengecek terlebih dahulu rumahnya saat hendak bepergian," tuturnya.
Ia menambahkan, sejumlah personil sudah disiapkan dan sejauh ini juga sudah melakukan pengawasan secara rutin ke seluruh perumahan di wilayah Kota Kupang untuk selalu memastikan keamanan di wilayah perumahan setempat.
"Tentunya intensitas patroli akan kita lakukan. Dan akan kita sisir di sejumlah perumahan," katanya.
Kabid Humas Polda NTT AKBP Jules Abraham Abast mengatakan saat ini pihaknya sudah mempunyai satuan yang dinamakan dengan "Polisi Mobile" yang siap 24 jam jika terjadi kejahatan di Kota Kupang.
"Polisi mobile ini terdiri dari pasukan Turjawali yang dilengkapi dengan senjata lengkap. Mereka selalu melakukan patroli pagi siang dan malam," tambahnya.
Lebih lanjut ia menambahkan bahwa jika ada yang melihat atau mengalami tindakan kejahatan bisa melaporkan melalui aplikasi "Polisi Katong" .
Berita Terkait
Uskup Larantuka memastikan Prosesi Semana Santa 2024 berjalan aman dan lancar
Selasa, 26 Maret 2024 13:29 Wib
AP I : Bandara El Tari buka rute penerbangan baru Kupang-Makassar PP
Jumat, 22 Maret 2024 11:44 Wib
AirNAv sebut bandara Gewayantana Flores Timur beroperasi kembali
Jumat, 12 Januari 2024 13:10 Wib
Polisi buka tutup jalan Trans Flores NTT dampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki
Kamis, 11 Januari 2024 13:45 Wib
BMKG : Gempa bumi magnitudo 5,1 di NTT tidak berpotensi tsunami
Selasa, 2 Januari 2024 13:32 Wib
BMKG : Gempa bumi bermagnitudo 5,1 guncang NTT
Selasa, 2 Januari 2024 12:08 Wib
Kombes Polisi Rishian Krisna dimutasi usai diperiksa paminal Mabes Polri
Jumat, 29 Desember 2023 13:19 Wib
Gempa bermagnitudo 5,1 guncang Kupang NTT
Kamis, 28 Desember 2023 5:54 Wib