Makassar (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Andi Sudirman Sulaiman mengapresiasi kolaborasi Dinas Sosial, Baznas, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa, dan relawan Andalan Peduli yang bergerak cepat menyalurkan bantuan kepada Rangga, bocah SD yang kisah perjuangannya menyentuh hati banyak orang.

Gubernur Andi Sudirman dalam keterangannya di Makassar, Rabu, ikut terharu atas perjuangan Rangga yang mencerminkan semangat pantang menyerah anak-anak Sulsel dalam mengejar pendidikan.

Rangga, siswa SD Inpres Borongbulo di Kecamatan Bontolempangan, Kabupaten Gowa, tinggal bersama kakeknya dalam keterbatasan.

Setiap hari ia berangkat ke sekolah dengan bekal sederhana berupa dua potong singkong. Meski hidup dalam kesederhanaan, semangat belajar Rangga tak pernah padam.

“Kisah ananda Rangga adalah potret nyata keteguhan hati. Terima kasih kepada Dinas Sosial Provinsi, Pemkab Gowa, serta relawan Andalan Peduli yang cepat turun tangan membantu,” ujar Andi Sudirman Sulaiman.

Dalam kunjungan ke rumah Rangga tersebut, tim gabungan menyerahkan berbagai bantuan, termasuk kebutuhan pokok dan perlengkapan sekolah untuk meringankan beban keluarga Rangga.

Tak hanya itu kondisi keluarga Rangga juga telah masuk dalam Program Keluarga Harapan (PKH) untuk memastikan adanya pendampingan dan bantuan berkelanjutan.

Dikabarkan sebelumnya, sekolah tempat Rangga menimba ilmu berada di pelosok dengan akses jalan yang jauh dari kata layak. Jalan tanah merah yang menjadi satu-satunya jalur menuju sekolah akan berubah menjadi lumpur saat hujan turun.

Namun tantangan itu tak pernah menyurutkan langkah kecil Rangga untuk menuntut ilmu.

“Inilah yang harus kita dukung bersama. Pemerintah hadir untuk memastikan tidak ada anak yang putus sekolah hanya karena keterbatasan ekonomi,” kata Gubernur Andi Sudirman Sulaiman.


Pewarta : Abdul Kadir
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2025