Makassar (Antaranews Sulsel) - Pelatih PSM Robert Rene Alberts mengakui masih minimnya kontribusi penyerang asing Bruce Djite untuk tim "Juku Eja" di kompetisi Liga 1 musim 2018.
Pelatih Robert Rene Alberts di Makassar, Kamis, mengatakan dengan pertandingan yang sudah memasuki pekan ke tujuh maka seharusnya seorang striker sudah bisa menyumbangkan lima hingga enam gol bagi tim.
"Kita main tujuh pertandingan. Harusnya sesuai rencana kita, Bruce Djite sudah bisa mencetak lima hingga enam gol sampai saat ini," katanya.
Minimnya kontribusi penyerang berpaspor Australia itu bagi tim kebanggaan masyarakat Makassar dan Sulawesi Selatan, salah satunya dikarenakan kondisinya yang begitu lama mengalami cedera.
Bahkan Bruce Djite baru melakoni debutnya ketika PSM Makassar menghadapi tuan rumah Sriwijaya FC di Stadion Jakabaring Palembang, Sumatera Selatan, pada 28 April 2018 atau pada pekan ke lima.
"Jadi memang bukan seperti itu rencananya. Adapun rencana kita seharusnya sudah bisa menyumbang lima hingga enam gol," jelasnya.
Dan belakangan, pemain bersangkutan semakin sulit menjadi mesin gol dari PSM Makassar setelah kembali mengalami cedera dalam laga keduanya bersama PSM yakni ketika menghadapi Mitra Kukar di Stadion Gelora Andi Mattalatta Mattoanging Makassar.
Akibat kondisi itu membuat dirinya kemudian memutuskan untuk tidak memasukkan namanya dalam rombongan tim yang akan diboyong PSM ke Malang.
"Bruce Djite dipastikan tidak bermain sehingga kita putuskan tidak membawanya bersama pemain lain. Kita akan mulai melakukan investigasi, apa yang sebenarnya terjadi dengan Bruce. Seharusnya kan dia sudah mencetak banyak gol," ujar Robert.