Kuala Lumpur (Antaranews Sulsel) - Negara Bagian Negeri Sembilan Malaysia menolak golongan lesbian, gay, biseksual dan transgender (LGBT) karena bertentangan dengan ajaran Islam sebagai agama resmi negari Jiran ini.
"Penolakan juga juga karena norma yang bertentangan dengan adat dan budaya masyarakat di negeri dan negara ini terutama Melayu," kata Menteri Besar Negeri Sembilan Aminuddin Harun di Seremban, Senin.
Dia mengatakan Negeri Sembilan tidak akan menghalalkan semua gerakan atau tuntutan golongan LGBT di negeri ini.
"Mereka boleh komentar apa saja mengenai pendirian ini, tetapi kita perlu tegas karena budaya masyarakat keseluruhan dan Islam sebagai agama resmi mengikuti aturan perlu dihormati," katanya sebagaimana dilansir Harian Metro.
Baca juga: Imigrasi Malaysia tolak kedatangan peserta pertemuan gay
Aminuddin mengemukakan hal itu pada jumpa pers usai meresmikan Majelis Perjumpaan Ketua dan Sekretaris Masjid bersama Menteri Besar di Seremban.
Menteri di Jabatan Perdana Menteri Datuk Dr Mujahid Yusof Rawa dalam satu pernyataan memohon maaf dan menarik pernyatan pers yang kurang sesuai saat jumpa pers dengan wakil transgender, Nisha Ayub, Jumat lalu.
Mujahid menyadari pernyataannya telah menimbulkan kekeliruan di kalangan masyarakat terutama mengenai penggunaan toilet umum untuk transgender dan beberapa masalah lain
Sebelumnya dia meminta masyarakat agar tidak mendiskriminasi golongan transgender.
Berita Terkait
Mendagri Tito minta pemda salurkan THR dan Gaji 13 tepat waktu agar daya beli naik
Selasa, 19 Maret 2024 7:42 Wib
Ketua KONI Makassar: Kejari memanggil untuk klarifikasi dana hibah
Selasa, 19 Maret 2024 3:16 Wib
Kejari Makassar selidiki dugaan penyalahgunaan dana hibah KONI
Senin, 18 Maret 2024 22:10 Wib
Kejari Pangkep menahan dua tersangka terduga korupsi pengadaan CCTV
Jumat, 15 Maret 2024 21:42 Wib
Pemerintah pusat dorong daerah kelola sampah bernilai ekonomis tinggi
Jumat, 8 Maret 2024 18:26 Wib
BSKDN Kemendagri sosialisasikan percepatan pelaksanaan reformasi birokrasi
Jumat, 8 Maret 2024 9:22 Wib
Sekjen Kemendagri mendorong daerah sukseskan SPBE dan MPP
Kamis, 7 Maret 2024 17:30 Wib
Pengurus IKA PMII Universitas Negeri Makassar masa khidmat 2023-2028 dilantik
Kamis, 7 Maret 2024 17:04 Wib