Makassar (Antaranews Sulsel) - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menyampaikan bahwa ekonomi Makassar tumbuh menjadi 8,23 persen sepanjang 2018.
"Kalau sebelumnya ekonomi Makassar itu hanya di kisaran tujuh persen, sekarang sudah tumbuh menjadi 8,23 pak presiden," ujar Moh Ramdhan Pomanto di hadapan Presiden Joko Widodo saat berkunjung ke Makassar, Sabtu.
Ia mengatakan Makassar adalah salah satu kota besar di Indonesia dan menjadi hub untuk Kawasan Timur Indonesia (KTI).
Danny -- sapaan akrab Ramdhan Pomanto menyatakan jika pertumbuhan 8,3 persen itu sesuai dengan laporan yang diterimanya dari Badan Pusat Statistik (BPS) Makassar.
"Kita berdasarkan data dan data yang kami terima dari BPS itu sekian, di angka 8,23 persen," kata Danny.
Selain pertumbuhannya yang sudah di atas angka delapan persen, perkembangan inflasi juga cukup menggembirakan karena tingkat inflasi berhasil di tekan hingga di bawah tiga persen.
Dia menyebutkan angka inflasi tahunan di 2018 itu hanya berada pada angka 2,3 persen atau lebih rendah dari tahun sebelumnya yang berada di angka 4,3 persen.
"Inflasi tahun ini di kisaran dua persen dan itu artinya harga barang-barang kebutuhan di Makassar murah-murah. Daya beli masyarakat juga cukup tinggi," ucapnya.
Berita Terkait
Transformasi Pelindo membangkitkan ekonomi KTI melalui MNP
Selasa, 16 April 2024 6:14 Wib
Program tebar benih ikan Pj Gubernur Sulsel membantu ekonomi warga
Minggu, 7 April 2024 2:14 Wib
Transaksi di Pekan Ekonomi Syariah Makassar 2024 capai Rp4 miliar
Selasa, 2 April 2024 2:14 Wib
Pemprov Sulbar lakukan pemetaan kawasan ekonomi khusus
Kamis, 21 Maret 2024 7:29 Wib
Wali Kota Makassar: Serambi BI membantu tingkatkan ekonomi daerah
Selasa, 19 Maret 2024 19:45 Wib
Pertanian beri kontribusi 68 persen bagi pembangunan ekonomi Sulbar
Jumat, 15 Maret 2024 2:21 Wib
Bapperida Sulbar ingin Jadikan kakao komoditi unggulan bangun ekonomi
Senin, 11 Maret 2024 17:46 Wib
Presiden Jokowi usulkan sejumlah tokoh pembangunan ekonomi RI dihadiahi Nobel
Kamis, 7 Maret 2024 13:13 Wib