Makassar (Antaranews Sulsel) - Badan Pengawas Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Sulawesi Selatan dan Kejaksaan Tinggi (Kejati) setempat mengapresiasi atas keberhasilan pelaksanaan pilkada 2018 di Sulsel.
"Kami datang bersilaturahmi sekaligus menyampaikan kinerja atas keberhasilan pelaksanaan Pilkada yang berlangsung aman dan lancar di Sulsel," kata Ketua Bawaslu Sulsel La Ode Arumahi saat melakukan kunjungan silaturahmi ke Kantor Kejati Sulsel di Makassar, Selasa.
Arumahi mengatakan melalui kerja sama dengan penegakan hukum dalam hal ini Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakumdu) sangat membantu penyelenggaran pilkada, sehingga Bawaslu Sulsel bisa mendapatkan penghargaan dari Bawaslu Pusat sebagai penyelenggaraan Pilkada yang berlangsung aman, lancar dan beritegritas.
"Kami menyampaikan bahwa kerja sama yang selama ini terbangun baik dengan kejaksaan maupun kepolisian harus tetap dijaga, apalagi menghadapi Pemilu serentak 2019. Kita berharap keberhasilan ini bisa dipertahankan sampai akhir pemilu nanti," tambahnya.
Sementara Kepala Kejaksaan Tinggi Sulselbar Tarmizi dalam pertemuan itu juga mengapresiasi kinerja Sentra Gakumdu Sulsel saat pelaksanaan pilkada serentak, yakni pemlihan gubernur dan wakil gubernur bersama pemilihan bupati dan wakil bupati serta wali kota dan wakil wali kota di 12 kabupaten/kota di Sulsel.
Tarmizi minta Bawaslu dan unsur Gakumdu lainnya untuk terus mensosialisasikan peraturan perundang-undangan tentang Pemilu, bukan hanya kepada jajaran penyelenggara tetapi juga peserta pemilu atau partai politik serta pemilih sebagai bentuk pencegahan pelanggaran.
Pihaknya berharap Bawaslu selaku penyelenggara sekaligus `wasit` Pemilu terus membangun sinergitas dengan pihak kepolisian dan kejaksaan terutama dalam menghadapi Pemilu Serentak 17 April 2019.
"Perkuat alat bukti, jangan ragu siapapun pelapor maupun terlapornya, kami akan support penegakan hukumnya," ujar Tarmizi.
Bahkan Kajati Sulsel juga minta Bawaslu dan KPU agar tetap menjaga hubungan yang harmonis sesama penyelenggara yang netral meskipun seringkali beda persepsi dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya masing-masing.
Dalam pertemuan tersebut, Bawaslu juga meminta kesediaan Kajati Sulsel Tarmizi untuk menjadi narasumber pada rapat koordinasi Gakumdu Sulsel yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat ini, dan Kajati pun menyatakan kesediaannya untuk hadir dalam acara tersebut.
Pada pertemuan itu Kajati Sulsel didampingi Aspidum R. Narendra, sedangkan Ketua Bawaslu didampingi para komisioner Azry Yusuf, Adnan Jamal, Saiful Jihad, Hasmaniar dan Asradi, Kepala Sekretariat H Sudirman Rahim dan Kasubag Muchlis Mas'ud.
Berita Terkait
Kemenkumham Sulsel siap bersinergi dengan Kejati Sulsel
Jumat, 19 April 2024 13:09 Wib
Pj Gubernur: Pemprov Sulsel siap berkolaborasi dengan kejaksaan
Jumat, 19 April 2024 9:36 Wib
Agus Salim bakal gantikan Leonard Eben Ezer Simanjuntak sebagai Kajati Sulsel
Kamis, 21 Maret 2024 9:28 Wib
Kejati Papua bidik dugaan korupsi PON XX senilai Rp8 triliun
Rabu, 20 Desember 2023 13:39 Wib
Kajati Sulsel membekali mahasiswa baru Unhas budaya antikorupsi
Selasa, 15 Agustus 2023 14:08 Wib
Kajati Sulsel: Efektifkan bantuan hukum kepada BPJS Ketenagakerjaan
Kamis, 27 Juli 2023 21:39 Wib
Kajati Sulsel : Proyek bendungan Paselloreng diduga rugikan negara Rp75,6 miliar
Sabtu, 22 Juli 2023 5:28 Wib
Kajati: Tidak ada unsur politis terkait pemanggilan tiga kepala daerah
Kamis, 22 Juni 2023 18:35 Wib