"Saya selalu mendoakan ibu Ani," kata Ma'ruf Amin disela kegiatannya bersilaturahim dengan pengurus NU se-Sulawesi Selatan, di Makassar, Kamis.
Ma'ruf mengatakan dirinya dulu merupakan anggota Dewan Pertimbangan Presiden di era kepemimpinan suami Ani Yudhoyono, Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono.
Dia mengatakan Ani Yudhoyono merupakan ibu negara dua periode, yang memiliki jasa bagi republik. "Pantas lah kita hormati. Kita harus menghargai orang yang pernah berjasa di republik ini," kata dia.
Pada Kamis, Presiden Jokowi beserta ibu negara Iriana Widodo dijadwalkan menjenguk Ani Yudhoyono di Singapura. Ma'ruf pribadi telah mengutus putrinya Siti Ma'rifah mewakili dirinya menjenguk Ani Yudhoyono ke Singapura, Rabu (20/2) kemarin.
Respon Surat Dhani
Mustayar PBNU Ma'ruf Amin merespon surat yang dituliskan Ahmad Dhani di dalam rumah tahanan Medaeng, Surabaya, yang dibawanya ke pengadilan negeri Surabaya menjelang putusan sela.
Dalam suratnya, Dhani yang merupakan politisi Gerindra, mengklasifikasi NU dalam beberapa kategori. Ma'ruf menilai Dhani tidak mengetahui tentang Nahdlatul Ulama.
"Ohh dia tau apa tentang NU. Dia kan nggak paham NU," kata Ma'ruf Amin di sela kegiatannya bersilaturahim dengan pengurus NU se-Sulawesi Selatan, di Makassar, Kamis.
Cawapres RI itu mengatakan status Dhani sebagai anggota NU baru hitungan hari. "Kapan dia jadi NU. Kader NU berapa hari dia? NU ini sudah 93 tahun," ucap Ma'ruf.
Dia menekankan NU tidak sekadar organisasi melainkan juga meliputi akidah, cara berpikir, amaliyah dan gerakan.
Ma'ruf pun mempertanyakan apakah seorang Dhani pernah menjalani pengkaderan sebagai kader NU. "Dia pernah dikader nggak, pernah ikut jadi kader NU nggak," tanya Ma'ruf.
Sebelumnya, Dhani menulis sebuah surat yang isinya membagi NU dalam beberapa kategori. Surat yang ditulis di dalam Rutan Medaeng, Surabaya itu dibawanya saat menjalani putusan sela di PN Surabaya. Isi surat Dhani, yang beredar di media massa yakni: Jika NU adalah...
1. ISLAM NUSANTARA
Saya bukan bagian dari ini
2. Harus Jadi PENDUKUNG JOKOWI
Apalagi ini, saya pasti bukan bagian dari ini
3. MEREKA YANG MENGANGGAP KELOMPOKNYA YANG PALING BENAR
"Obviously Not My Kinda Group"
4. MEREKA YANG TIDAK BELAJAR DARI MASA LALU
Apalagi ini, jelas bukan golongan saya MAKA SAYA BUKAN "NU" JENIS INI
Saya NU pengikut Hadratussyekh Hasyim Asy'ari
Saya NU GUSDURIAN
100 % islamnya Gus Dur
Dari dulu hingga sekarang.
Ahmad Dhani, Pondok Pesantren Medaeng, 19-02-19.