Makassar (ANTARA) - KONI dan Pengurus Provinsi Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Sulawesi Selatan mendorong para pelatih dan wasit di daerah itu untuk meningkatkan kemampuan berbahasa asing, terutama bahasa Inggris agar bisa menjadi pelatih atau memimpin pertandingan berskala nternasional.
Sekretaris Umum II KONI Sulsel Herman di Makassar Rabu mengatakan kemampuan pelatih dan wasit di Sulsel mengalami peningkatan signifikan, namun masih sulit dilibatkan dalam beberapa kejuaraan internasional termasuk di ajang SEA Games dan Asian Games karena kurang menguasai bahasa asing.
"Jadi jangan hanya menguasai dua bahasa yakni daerah dan bahasa Indonesia. Sebab jika demikian, meski punya lisensi tapi hanya bisa pada agenda seperti Kejurda dan Pekan Olahraga Daerah (Porda)," ujarnya saat membuka Penataran Pelatih dan Wasit se-Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat di Makassar, Rabu (1/5).
Ia menjelaskan PBVSI Sulsel telah dan terus memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada pelatih dan wasit dalam meningkatkan kemampuannya melalui berbagai pelatihan.
Khusus pelatih, Herman meminta agar bisa terus menjaga komitmen dalam melahirkan sosok atlet yang berkualitas dan berpotensi mengharumkan nama daerah dan bangsa.
Menurut dia, jika setiap pelatih mampu melahirkan atlet dengan kualitas yang mumpuni, maka Sulsel akan bisa bersaing dengan tim manapun ke depan.
"Sulsel memiliki 24 kabupaten kota.Jika setiap daerah bisa melahirkan satu atlet saja yang benar-benar punya kemampuan yang berkualitas maka tentu akan memberikan dampak besar bagi prestasi provinsi ini ke depan," ujarnya.
Herman juga mengatakan perlunya sinergitas KONI, Dinas Pemuda dan Olahraga, pengurus olahraga, pelatih dan atlet untuk mendorong pembinaan olahraga di Sulsel, terutama kegiatan latiihan yang intensif dan disiplin.
Sementara itu AKBP Ade Rahmat yang mewakili Ketua Umum PBVSI Sulsel Irjen Pol Hamidin mengatakan peningkatan kualitas pelatih dan wasit sangat penting karena akan berpengaruh terhadap kualitas tim saat berlaga di berbagai kejuaraan.
"Untuk itu, PBVSI mendorong agar pelatih dan wasit yang sudah menjalani pendidikan, bisa menularkan ilmunya di daerah masing-masing," ujar Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Sulsel ini.
Berita Terkait
Kakanwil Kemenkumham Sulsel menemui Kapolda tingkatkan sinergisitas
Jumat, 26 April 2024 0:17 Wib
DPRD Sulsel ungkap banyak calon titipan KPID dan KIP
Kamis, 25 April 2024 20:52 Wib
KAJ Sulsel aksi damai suarakan tolak menggugat jurnalis
Kamis, 25 April 2024 18:18 Wib
DPRD Sulsel:Terobosan Pj Gubernur mampu tekan biaya distribusi
Kamis, 25 April 2024 14:01 Wib
Pj Gubernur Sulsel melantik 89 pejabat administrator dan 77 pengawas
Rabu, 24 April 2024 20:28 Wib
SAFEnet dan Unhas diskusikan Undang-undang Perlindungan Data Pribadi
Rabu, 24 April 2024 20:00 Wib
Kemenkumham Sulsel terima kunjungan tim BPIP RI bahas evaluasi pajak NKB
Rabu, 24 April 2024 16:44 Wib
Berbagai produk UMKM dikenalkan pada pameran pembangunan Soppeng
Rabu, 24 April 2024 16:42 Wib