Ambon (ANTARA) - Brigpol Reionld Eliant Latuheru, oknum polisi yang tanpa sengaja menembak mati Flegon Pitries hingga tewas di kawasan Kayu Putih, Kecamatan Sirimau (Kota Ambon) dijatuhi vonis delapan tahun penjara oleh majelis hakim Pengadilan Negeri Ambon.
"Menyatakan terdakwa secara sah dan meyakinkan terbukti bersalah melanggar pasal 138 KUH Pidana sehingga dijatuhi hukuman penjara selama delapan tahun," kata ketua majelis hakim setempat Jimmy Wally didampingi Hamzah Khailul dan Jenny Tulak selaku hakim anggota di Ambon, Rabu.
Dalam amar putusannya majelis hakim menyatakan unsur-unsur yang tertera dalam pasal 338 KUH Pidana berupa unsur barang siapa, dengan sengaja menghilangkan nyawa orang lain, atau menyebabkan matinya orang lain sudah terpenuhi.
Yang memberatkan terdakwa dihukum penjara karena selaku seorang anggota polisi tidak menjaga kerahasiaan identitasnya sebagai anggota intelkam dan mencabut senjata laras pendek serta mempraktikkan cara menembak kepada teman-temannya saat meneguk minuman keras pabrikan pada Kamis, (22/11/2018) sekitar pukul 17.15 WIT.
Sedangkan yang meringankan adalah terdakwa bersikap sopan serta mengakui perbuatannya, memiliki tanggungan keluarga, serta belum pernah dihukum.
Putusan majelis hakim juga masih lebih ringan dari tuntutan JPU Kejati Maluku, Ester Wattimuray yang dalam persidangan sebelumnya meminta terdakwa dinyatakan terbukti bersalah dan divonis sepuluh tahun penjara.
Menetapkan barang bukti berupa satu pucuk pistol revolver, lima butir peluru, dan satu sarung pistol dikembalikan ke Polda Maluku.
Atas putusan tersebut, baik JPU maupun terdakwa melalui penasihat hukumnya Thomas Wattimury menyatakan pikir-pikir, sehingga mereka diberikan waktu tujuh hari untuk menyampaikan sikap.
"Tujuh hari setelah putusan ini dibacakan dan tidak ada jawaban maka putusan ini dinyatakan diterima oleh terdakwa dan JPU," kata majelis hakim.
Berita Terkait
Polisi libatkan 2.700 personel amankan unjuk rasa di Monas
Jumat, 19 April 2024 11:57 Wib
Polisi: Tujuh orang tewas akibat kebakaran ruko Mampang ditemukan dalam satu ruangan
Jumat, 19 April 2024 7:53 Wib
Polisi menggelar rekonstruksi pembunuhan jasad ditimbun di Makassar
Kamis, 18 April 2024 14:41 Wib
Polisi terapkan pasal pembunuhan berencana pelaku pembunuh istri
Rabu, 17 April 2024 22:33 Wib
Polisi tangkap seorang pria terkait kasus wanita tewas tertembak di Kalbar
Selasa, 16 April 2024 6:34 Wib
Polisi kejar pelaku begal modus pecah ban yang tewaskan seorang ibu di Kendari
Senin, 8 April 2024 8:08 Wib
Polda Sulsel turunkan 143 polisi wanita kawal pusat-pusat perbelanjaan
Rabu, 3 April 2024 19:01 Wib
Polisi menyelidiki hilangnya uang Rp164 juta di restoran Hotman Paris
Senin, 1 April 2024 18:50 Wib