Semarang (ANTARA) - Sebanyak 28 orang dewasa dan anak-anak yang diduga terkait dengan penanganan kasus tindak pidana terorisme, dipindahkan dari Kalimantan menuju Semarang, Jawa Tengah dengan menggunakan kapal laut, Senin.
Informasi yang dihimpun, rombongan yang dikawal personel Brimob tersebut tiba di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang dengan menggunakan KM Lawit dari Pelabuhan Sampit.
Rombongan yang terdiri dari 15 orang dewasa dan 13 anak-anak itu diberangkatkan dari Palangkaraya.
Rombongan tersebut ditempatkan di kelas ekonomi yang hanya berisi mereka dan petugas kepolisian.
Setibanya di Tanjung Emas pada Senin sore, rombongan tersebut diangkut dengan menggunakan dua bus Brimob dan dikawal ketat petugas.
Belum diketahui dibawa kemana rombongan yang diduga terkait dengan tindak pidana teroris itu.
Belum ada keterangan resmi dari kepolisian di Jawa Tengah berkaitan dengan kedatangan rombongan yang diduga bagian dari tahanan tindak pidana terorisme itu.
Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Agus Triatmaja ketika dikonfirmasi tidak mengetahui perihal pemindahan tersebut.
"Saya 'nggak' dapat informasinya," kata Kabid Humas.
Berita Terkait
WBP Rutan Makassar unjuk kemampuan membaca Al Quran
Selasa, 2 April 2024 21:22 Wib
Polisi menangkap tiga tahanan kabur dari Polsek Mariso
Senin, 25 Maret 2024 1:03 Wib
SYL minta dibebaskan dari tahanan pada sidang eksepsi di Pengadilan Tipikor Jakarta
Rabu, 13 Maret 2024 14:58 Wib
Rutan Makassar sediakan wartelsuspas cegah penggunaan ponsel
Sabtu, 9 Maret 2024 11:18 Wib
Polres Gowa klarifikasi dugaan kekerasan tahanan anak di sel Polsek Bontomaranu
Jumat, 8 Maret 2024 1:17 Wib
AS awasi ketat situasi Haiti pasca penyerbuan penjara di Port-au-Prince
Selasa, 5 Maret 2024 13:57 Wib
KPK memfasilitasi tahanan coblos surat suara Pemilu 2024 di rutan
Rabu, 7 Februari 2024 15:48 Wib
Kemenkumham Sulsel berikan remisi Natal bagi 316 orang warga binaan
Senin, 25 Desember 2023 21:01 Wib