Meulaboh (ANTARA) - Sebanyak 18 unit rumah di Desa Palak Kerambil, Kecamatan Susoh, Kabupaten Aceh Barat Daya, rusak parah setelah terempas gelombang pasang akibat abrasi pantai yang melanda daerah itu pada Minggu (21/7) siang.
Dampak bencana tersebut menyebabkan sebanyak 14 unit rumah warga rusak ringan dan empat unit rumah lainnya rusak berat.
"Tidak ada korban jiwa dalam musibah ini, akan tetapi sejumlah rumah warga ikut terdampak," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Aceh, Teuku Ahmad Dadek kepada Antara, Minggu di Meulaboh.
Menurut dia, dampak kerusakan yang ditimbulkan dari bencana alam tersebut menyebabkan warga yang menempati kawasan bibir pantai harus kehilangan harta benda mereka.
Guna mengantisipasi musibah susulan, BPBD Aceh Barat Daya juga sudah menurunkan alat berat untuk melakukan pembersihan di lokasi.
Tidak hanya itu, kata Dadek, alat berat yang dikerahkan tersebut juga mengangkut pasir untuk diisi ke dalam goni oleh masyarakat setempat guna membuat tanggul pengaman sementara.
Hingga Minggu siang, pihaknya masih melakukan pendataan di sekitar lokasi bencana guna mengantisipasi langkah selanjutnya, sekaligus membentuk dapur umum untuk membantu logistik bagi korban bencana selama beberapa hari ke depan.
Berita Terkait
Bus AKAP pasang klakson telolet dipastikan tak lulus "ramp check" Angkutan Lebaran 1445 H
Rabu, 27 Maret 2024 22:10 Wib
Pemkot Makassar anggarkan Rp139 miliar untuk 500 panel surya
Rabu, 20 Maret 2024 20:29 Wib
Wali Kota Makassar imbau jajarannya siaga banjir akibat hujan dan puncak pasang
Minggu, 10 Maret 2024 5:42 Wib
PLN sambung listrik gratis kepada 434 warga prasejahtera di Kolaka Utara
Jumat, 8 Desember 2023 0:04 Wib
Bawaslu Makassar menyurati peserta Pemilu melanggar pemasangan APK
Sabtu, 2 Desember 2023 1:09 Wib
Pelindo Regional 4 Makassar memasang "turnstile" untuk pejalan kaki
Minggu, 12 November 2023 1:13 Wib
Srikandi PLN bantu pasang listrik gratis bagi 66 keluarga peringati HLN
Senin, 30 Oktober 2023 0:30 Wib
Kapolda Sulsel mengapresiasi Pemkot Makassar pasang ribuan CCTV
Senin, 11 September 2023 18:15 Wib