Mamuju (ANTARA) - Sekretaris Provinsi Sulawesi Barat Muhammad Idris mengajak "stakeholder" atau pemangku kepentingan untuk bersama-sama meningkatkan sinergi dalam rangka akselerasi pembangunan di daerah itu, sehingga pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat bisa tercapai.
"Kita harus membangun komitmen bersama untuk tidak henti-hentinya berkaca dari perkembangan fiskal dan ekonomi daerah kita ini," kata Muhammad Idris, di Mamuju, Jumat.
Provinsi Sulbar, kata idris, telah berkembang selama lima belas tahun.
"Ini menandakan transisi dari usia remaja menuju usia dewasa. Dalam usia tersebut, dipahami bahwa provinsi ini mendapat tekanan ekspektasi yang begitu berat, tetapi pemerintah daerah lingkup Provinsi Sulbar melalui kebijakan fiskal terus berupaya agar perekonomian daerah ini tumbuh positif, yang akan berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat Sulbar," katanya.
Ia mengatakan, persepsi mengenai otonomi sering disalahartikan yang hanya diterjemahkan ke dalam dimensi politik.
"Padahal, hakikat dan asas pembentukan daerah otonomi itu harus berimbang antara keputusan politik dan dukungan untuk memperkuat dimensi administratifnya. Di sisi lain, juga terdapat sokongan kegiatan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan pemerintah pusat di Sulbar yang didanai oleh APBN," kata Idris.
Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Perbendaharaan Sulbar Endang Martininggrum mengatakan bahwa Kanwil Perbendaharaan merupakan salah satu instansi vertikal Kementerian Keuangan yang memiliki tugas untuk melakukan pembinaan terkait pelaksanaan anggaran pusat maupun daerah.
"Sebagai pembina untuk pelaksanaan anggaran daerah, kami melakukan kegiatan antara lain melaksanakan pembinaan pendapatan daerah, belanja daerah, dan pengelolaan kas daerah. Selain itu juga melakukan pembinaan pengelola dari sisi investasi pemerintah termasuk di sana ada pinjaman dan kredit program," katanya.
Pihaknya juga melaksanakan monitoring dan evaluasi pelaksanaan data transfer, memfasilitasi informasi keuangan daerah, dan melakukan koordinasi kerja sama ekonomi dan keuangan daerah. "Saya berharap ada tingkatan sinergi, koordinasi, sinkronisasi dalam peningkatan kualitas dan pengelolaan keuangan pusat dan daerah," kata Endang.
Berita Terkait
Sekda dorong BPBD Sulbar memperkuat sistem mitigasi kebencanaan
Rabu, 9 Agustus 2023 16:49 Wib
Sekda berharap program B2SA solusi atasi stunting di Sulbar
Selasa, 8 Agustus 2023 14:49 Wib
Anggota DPR mengapresiasi inovasi Polri ujian tes buat SIM tidak bayar tunai
Senin, 7 Agustus 2023 19:47 Wib
Sekdaprov minta percepat penyelesaian pembangunan kantor gubernur Sulbar
Rabu, 12 Juli 2023 22:21 Wib
Pemprov Sulbar dorong digitalisasi proses pembayaran di Samsat
Rabu, 12 Juli 2023 6:58 Wib
Sekda Sulbar melepas Ekspedisi Rupiah Berdaulat ke wilayah 3T
Selasa, 11 Juli 2023 15:49 Wib
PMI Sulbar kirim 47 peserta pada Jumbara PMR Nasional di Lampung
Sabtu, 1 Juli 2023 20:03 Wib
Pemprov bina Kota Tua Majene menjadi ikon pariwisata Sulbar
Senin, 26 Juni 2023 14:00 Wib