Pejabat Wali Kota-AIPJ siapkan forum anak berhadapan hukum
Makassar (ANTARA) - Pejabat (Pj) Wali Kota Makassar M Iqbal Samad Suhaeb bersama pihak Australia Indonesia Partnership For Justice (AIPJ) 2 bertemu untuk membahas penguatan forum restorative justice fase ke 2 yang fokus pada anak di hadapan hukum.
"Pembahasan ini sangat bagus, mengingat ditingkat kota memang sudah banyak terjadi hal-hal yang merenggut hak anak seperti pernikahan dini. Hal ini biasanya terjadi seiring ekonomi di suatu kota meningkat," kata Iqbal di Rumah Jabatan Wali Kota Makassar di Makassar, Rabu.
Untuk itu, pemerintah tidak boleh tinggal diam dalam melihat kondisi seperti ini, sehingga forum ini hadir untuk mendukung penuh salah satunya dengan penyediaan fasilitas yang akan digunakan untuk berdiskusi, sebab anak zaman sekarang khususnya berada di perkotaan rentan terhadap pernikahan dini, eskploitasi anak, kriminal yang dilakukan anak di bawah umur, kekerasan terhadap anak dan semacamnya.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A), Tenri A Palallo, pada kesempatan itu mengatakan AIPJ 2 tertarik untuk lebih mendalami hal tersebut dengan segera membentuk forum yang akan membahas setiap persoalan anak.
"Awalnya sudah ditangani dulu dan kami kembali swadaya. Melihat hal itu AIPJ langsung merespon untuk mendukung atau membiayai setiap forum restorative justice yang segara dibuat di Kota Makassar," katanya
Forum ini nantinya, kata dia, akan melibatkan para korban dan pihak-pihak terkait di dalam forum sehubungan dengan penyelesaian masalahnya.
Sementara Ketua Tim AIPJ2 Craig Ewers didampingi Senior Manager Anti Corruption Judhi Kristantini dan wakil dari Konsulat Jenderal (Konjen) Australia menyatakan siap memberikan bantuan termasuk mendanai kegiatan forum tersebut.
"Pembahasan ini sangat bagus, mengingat ditingkat kota memang sudah banyak terjadi hal-hal yang merenggut hak anak seperti pernikahan dini. Hal ini biasanya terjadi seiring ekonomi di suatu kota meningkat," kata Iqbal di Rumah Jabatan Wali Kota Makassar di Makassar, Rabu.
Untuk itu, pemerintah tidak boleh tinggal diam dalam melihat kondisi seperti ini, sehingga forum ini hadir untuk mendukung penuh salah satunya dengan penyediaan fasilitas yang akan digunakan untuk berdiskusi, sebab anak zaman sekarang khususnya berada di perkotaan rentan terhadap pernikahan dini, eskploitasi anak, kriminal yang dilakukan anak di bawah umur, kekerasan terhadap anak dan semacamnya.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A), Tenri A Palallo, pada kesempatan itu mengatakan AIPJ 2 tertarik untuk lebih mendalami hal tersebut dengan segera membentuk forum yang akan membahas setiap persoalan anak.
"Awalnya sudah ditangani dulu dan kami kembali swadaya. Melihat hal itu AIPJ langsung merespon untuk mendukung atau membiayai setiap forum restorative justice yang segara dibuat di Kota Makassar," katanya
Forum ini nantinya, kata dia, akan melibatkan para korban dan pihak-pihak terkait di dalam forum sehubungan dengan penyelesaian masalahnya.
Sementara Ketua Tim AIPJ2 Craig Ewers didampingi Senior Manager Anti Corruption Judhi Kristantini dan wakil dari Konsulat Jenderal (Konjen) Australia menyatakan siap memberikan bantuan termasuk mendanai kegiatan forum tersebut.