Kampar (ANTARA) - Polres Kampar Polda Riau tidak hanya menegakkan hukum terhadap para pelaku penyebab kebakaran hutan dan lahan, namun juga memberikan penyuluhan kepada masyarakat untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar.
Hal ini dilakukan sebagai upaya pencegahan terjadinya karhutla.
"Tidak hanya mengedepankan penegakan hukum. Kami juga berupaya melakukan pencegahan dengan penyuluhan, bagi yang punya lahan supaya membuka lahan dengan cara tidak dibakar," kata Kasat Reskrim Polres Kampar AKP Fajri saat ditemui di Polres Kampar, Provinsi Riau, Jumat.
Meski titik api sudah nihil di Riau, tetapi polisi masih mengawasi lahan yang sempat terbakar.
"Lahan yang terbakar tetap kami pantau. Diberi garis polisi," katanya.
Sejauh ini Polres Kampar telah menangkap dua tersangka perorangan terkait kasus karhutla, yakni berinisial DA dan MA yang ditangkap pada kurun waktu Juli-Agustus 2019.
"Satu kasus sudah P21, tersangka dan barang bukti sudah diserahkan ke Kejaksaan. Satu kasus masih penyidikan," katanya.
Tersangka DA dan MA diketahui membuka lahan dengan cara membakar di lahan milik mereka sendiri.
"DA (membakar) tanah kapling yang masih semak belukar, niatnya mau mendirikan rumah. Namun angin kencang, api merembet hingga yang terbakar mencapai satu hektar. Kalau tersangka MA bakar lahan agar lahan dapat ditanami," katanya.
Fajri mengatakan para pelaku karhutla berkilah mereka memilih membakar lahan karena lebih hemat biaya.
Luas lahan yang sempat terbakar di wilayah Polres Kampar mencapai empat hektar yakni di Kecamatan Tambang dan Kecamatan Bangkinang Kota.
Apabila terbukti bersalah, kedua pelaku dijerat dengan Pasal 56 Ayat 1 Jo Pasal 108 UU Nomor 39 Tahun 2014 Tentang Perkebunan atau Pasal 69 Ayat 1 Huruf h Jo Pasal 108 UU Nomor 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup atau Pasal 187 Ayat 1 KUHP dengan ancaman hukuman penjara paling singkat tiga tahun dan paling lama 10 tahun dengan denda paling sedikit Rp3 miliar dan paling banyak Rp10 miliar.
Berita Terkait
Pemprov Sulsel serahkan armada damkar atasi karthutla Luwu Utara
Sabtu, 6 Januari 2024 12:41 Wib
BMKG memprakirakan sejumlah wilayah berpotensi alami hujan lebat hingga karhutla
Jumat, 20 Oktober 2023 8:12 Wib
BMKG ingatkan sejumlah daerah berpotensi hujan lebat hingga polusi
Jumat, 13 Oktober 2023 8:37 Wib
DLHK: Hingga Oktober 2023 karhutla di Sulsel mencapai 824 hektare
Kamis, 12 Oktober 2023 15:30 Wib
BMKG prakirakan karhutla masih berpotensi terjadi di tiga provinsi Indonesia
Selasa, 10 Oktober 2023 6:25 Wib
Kepala BMKG: Dampak El Nino 2023 di wilayah Indonesia lebih terkendali
Senin, 9 Oktober 2023 20:30 Wib
BMKG : Sejumlah wilayah Indonesia berpotensi alami hujan lebat hingga karhutla
Minggu, 8 Oktober 2023 7:42 Wib
Presiden Jokowi : Karhutla masih bisa dikendalikan dengan baik
Sabtu, 7 Oktober 2023 19:05 Wib