Mamuju (ANTARA) - Pengurus Wilayah Gerakan Pemuda Ansor Sulawesi Barat menyesalkan Kepolisian Polda Sulbar yang memberikan izin ormas terlarang berdemonstrasi.
"Kami dari Pengurus Wilayah GP Ansor Sulbar kecewa kepada pihak Polda Sulbar yang memberikan izin ormas terlarang berdemo," kata Ketua Wilayah GP Ansor Sulbar, Sudirman Az, di Mamuju, Senin.
Ia mengatakan, seharusnya Polda Sulbar tidak memberikan izin demo kepada ormas yang sudah dilarang di negara ini yakni Hizbut Tahrir Indonesia (HTI).
Dia meminta agar Polda Sulbar tidak melakukan pembiaran berkembangnya ormas terlarang dengan membiarkan segala aktivitasnya.
"Dengan memberikan izin ormas terlarang yakni para aktivis eks HTI, maka sama halnya membiarkan tumbuh kembangnya eks HTI di Sulbar," katanya pula.
Ia mengaku, pihaknya sebelumnya telah berkoordinasi kepada jajaran Polda Sulbar agar ormas terlarang tidak diberikan izin demo, namun ternyata ormas terlarang tersebut tetap melakukan demo.
"Kami sudah sampaikan agar ormas terlarang jangan dibiarkan berdemo kecuali tidak menggunakan atribut benderanya, dan diminta mengibarkan bendera merah putih, namun ternyata tidak diindahkan," katanya lagi.
Berita Terkait
Bawaslu Sulbar memperkuat pemahaman regulasi hadapi PHPU
Kamis, 28 Maret 2024 23:26 Wib
Bawaslu Sulbar mengevaluasi pelaksanaan pemilu
Kamis, 28 Maret 2024 2:24 Wib
DPRD Sulbar menyusun Ranperda kemudahan berinvestasi
Kamis, 28 Maret 2024 2:23 Wib
Sinergisitas pemprov dan DPRD menghasilkan 24 penghargaan untuk Sulbar
Rabu, 27 Maret 2024 20:42 Wib
Bawaslu Sulbar meningkatkan kapasitas pengawas hadapi pilkada serentak
Rabu, 27 Maret 2024 1:48 Wib
Kemenkumham Sulbar meningkatkan kualitas produk hukum daerah
Rabu, 27 Maret 2024 1:48 Wib
Polda Sulbar menggelar pelatihan pra operasi Ketupat Marano 2024
Selasa, 26 Maret 2024 19:03 Wib
Korem Tatag terus tanamkan sikap persatuan dan kesatuan pada prajurit
Selasa, 26 Maret 2024 1:57 Wib