Temanggung (ANTARA) - Kepolisian Resor Temanggung di Jawa Tengah terus memburu pelaku perusakan ratusan tanaman kopi di ladang Wono Kembang di lereng Gunung Prahu, Kecamatan Tretep, kata Kepala Polres Temanggung, AKBP Muhamad Ali.
"Kami tetap terus berusaha, mencari titik terangnya pelaku karena tempat kejadian perkara cukup jauh dari permukiman sehingga agak kesulitan untuk mengungkapnya, terutama terkait saksi-saksi," katanya, di Temanggung, Senin.
Pada Senin (13/1) warga Desa Bendungan, Kecamatan Tretep, digegerkan karena 250 pohon kopi milik Sukiswo ditebas dan dirusak orang yang tidak diketahui identitas dan motifnya.
"Kami tetap berusaha dengan membuat tim khusus untuk mengungkap kasus tersebut. Kami memeriksa dalam arti ada yang dituangkan dalam tulisan, ada juga yang sifatnya hanya wawancara saja," kata Ali.
Sebelumnya Kasat Reskrim Polres Temanggung, AKP M Alfan Armin, mengatakan telah telah memeriksa enam warga, tetapi belum menetapkan tersangka.
"Penyidik masih terus mendalami keterangan yang diperoleh, kami belum menetapkan tersangka, bisa jadi pelaku bukan dari enam warga yang diminta keterangan. Di antara enam warga tersebut adalah pemilik lahan," katanya.
Ia menyampaikan untuk pelaku masih dalam penyelidikan, termasuk dugaan motif pengrusakan lahan kopi tersebut masih didalami.
Berita Terkait
Pencucian bendera Merah Putih massal
Kamis, 4 Agustus 2022 14:41 Wib
Bupati Majene ajak puluhan kades belajar "food estate" di Temanggung Jateng
Selasa, 22 Maret 2022 18:10 Wib
Seorang warga Sulsel ditemukan tewas di areal sawah di Temanggung, Jateng
Minggu, 21 Maret 2021 5:55 Wib
Petani Temanggung keluhkan serapan tembakau belum optimal
Selasa, 8 September 2020 8:55 Wib
1.500 orang di Temanggung jadi penerima ganda Bansos
Selasa, 23 Juni 2020 8:25 Wib
Polisi tangani kasus kecelakaan yang mengakibatkan mahasiswa Papua meninggal
Kamis, 4 Juni 2020 19:45 Wib
Tim Polisi dan BNNK razia Rutan Temanggung
Jumat, 20 Desember 2019 20:06 Wib
Kementan: Temanggung sentra pengembangan produksi benih bawang putih
Selasa, 17 Desember 2019 14:29 Wib