Makassar (ANTARA) - Sebagian besar nelayan Sulawesi Selatan khususnya yang menggunakan kapal jolloro (kapal kecil) "merumahkan" diri akibat tinggi gelombang rata-rata 1,25 meter hingga hingga 2,5 meter .
Hal itu diakui Daeng Baso salah seorang nelayan di Kawasan Pelabuhan Rakyat Paotere, Makassar, Selasa.
Dia mengatakan, sebelum merumahkan diri dua hari terakhir, aktivitas mencari ikan di laut berjalan normal kurang lebih sebulan, karena cuaca cerah dan kondisi di laut cukup bersabahat.
Hal yang sama dikemukakan nelayan di Pulau Balang Caddi Muh Nurdin yang biasanya mencari ikan di kawasan Spermonde Pangkep.
"Akhir-akhir ini kami membatasi diri ke laut, karena kondisi kurang bersahabat dengan gelombang dapat diatas dua meter," ujarnya.
Berdasarkan data Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) wilayah IV Makassar diketahui, modederate Sea (Gel. 1.25-2.5 m) terjadi di Selat Makassar bagian Selatan, Perairan Pare-Pare, Perairan Spermonde Pangkep bagian Barat.
Kondisi serupa juga terjadi di Perairan Spermonde Makassar bagian Barat, Perairan barat Kepulauan Selayar, Perairan Sabalana, Teluk Bone bagian Selatan.
Termasuk Perairan timur Kepulauan Selayar, Laut Flores bagian Utara, Laut Flores bagian Barat, Perairan P. Bonerate-Kalaotoa bagian Utara, Perairan P. Bonerate - Kalaotoa bagian Selatan, dan Laut Flores bagian Timur.
Berita Terkait
BMKG: Sebagian besar wilayah Indonesia berstatus waspada cuaca ekstrem
Jumat, 19 April 2024 7:51 Wib
BMKG : Waspada hujan lebat sejumlah daerah Indonesia sepekan ke depan
Selasa, 16 April 2024 12:31 Wib
BMKG : Sulsel termasuk provinsi terdampak cuaca ekstrem
Senin, 15 April 2024 6:08 Wib
BMKG mngingatkan potensi hujan lebat terjang sejumlah wilayah Indonesia
Kamis, 4 April 2024 10:01 Wib
BMKG terbitkan 15 daerah bertatus waspada dampak cuaca ekstrem termasuk Sulsel
Rabu, 3 April 2024 6:33 Wib
BMKG : Sebagian besar wilayah indonesia hujan ringan pada Minggu
Minggu, 31 Maret 2024 9:20 Wib
BMKG prakirakan hujan badai berpotensi terjang mayoritas daerah
Jumat, 29 Maret 2024 11:23 Wib
BMKG terbitkan status sembilan provinsi Indonesia siaga dan waspada cuaca ekstrem
Selasa, 26 Maret 2024 6:56 Wib