Makassar (ANTARA) - UIN Alauddin Makassar Sulawesi Selatan membentuk Satgas penanggulangan infeksi COVID-19 yang diketuai Dekan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) Dr dr Syatirah Jalaluddin dan Sekertaris Kepala Poliklinik UIN Alauddin Makassar, Selasa.
Rektor UIN Alauddin Prof Hamdan Juhannis mengatakan langkah tersebut diambil setelah mencermati situasi terkini penyebaran COVID-19 di Indonesia.
Apalagi, lanjutnya, Kementerian Agama RI telah menerbitkan Surat Edaran No.13 Tahun 2020 tentang Kewaspadaan Dini, Kesiapsiagaan, serta Tindakan Antisipasi Pencegahan Infeksi COVID-19 di Lingkungan Kementerian Agama.
“Kami mengambil inisiatif untuk bergerak cepat, Satgas tersebut akan bertanggungjawab terhadap antisipasi penyebaran COVID-19 di lingkungan kampus UIN Alauddin dan masyarakat sekitar,” katanya.
Pembentukan Satgas tersebut sekaligus dibarengi penyerahan hand sanitizer yang diproduksi mahasiswa jurusan Farmasi FKIK UIN Alauddin dari Ketua Satgas kepada Rektor.
Untuk Satgas UIN Alauddin, kata dia, sudah mulai bekerja pada hari ini sambil melihat perkembangan ke depan.
“Satgas tersebut bekerja mulai hari ini dan aktivitasnya dipusatkan di poliklinik UIN Alauddin” ujar Prof Hamdan.
Berita Terkait
Pemprov Sulsel menggelar rakor operasi ketupat jelang mudik Lebaran
Kamis, 28 Maret 2024 17:00 Wib
Kakanwil Kemenkumham Sulsel berharap Analis KI terus berinovasi
Kamis, 28 Maret 2024 15:39 Wib
BK DPRD Sulsel panggil JRM terkait kasus dugaan penistaan agama
Kamis, 28 Maret 2024 2:22 Wib
Kakanwil Kemenkumham Sulsel safari Ramadhan di Rutan Sengkang
Rabu, 27 Maret 2024 21:50 Wib
Bulog siapkan 20 ton beras dalam GPM di Kabupaten Bone
Rabu, 27 Maret 2024 20:43 Wib
PN Watansoppeng Sulsel vonis Caleg Gerindra melanggar aturan Pemilu 2024
Rabu, 27 Maret 2024 20:40 Wib
KPU Sulsel menyiapkan strategi hadapi gugatan sengketa Pemilu
Rabu, 27 Maret 2024 19:21 Wib
Unismuh dan BNNP Sulsel wujudkan kampus bebas narkoba
Rabu, 27 Maret 2024 14:37 Wib