Makassar (ANTARA) - Kapolda Sulawesi Selatan Irjen Pol Mas Guntur Laupe menggandeng dai kondang Ustadz Das'ad Latief dengan mensosialisasikan bahaya pandemi virus Corona baru (COVID-19) menggunakan mobil bak terbuka keliling kota.
"Ini adalah upaya yang bisa kita lakukan bersama. Mari sama-sama menjaga, ini demi kebaikan kita bersama agar tidak banyak yang tertular COVID-19," ujar Irjen Pol Mas Guntur Laupe di Makassar, Senin.
Ia mengatakan sosialisasi menyampaikan imbauan untuk menjaga diri dengan tetap bertahan di rumah selama 14 hari tanpa pergi ke tempat keramaian dilakukan karena penularan COVID-19 yang setiap harinya bertambah.
Dalam sosialisasi itu, Kapolda Sulsel Irjen Pol Mas Guntur Laupe didampingi Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Yudhiawan Wibisono berkeliling kota dengan menggunakan mobil Jeep Brimob.
Beberapa lokasi keramaian yang dilewatinya diantaranya pasar-pasar tradisional seperti Pasar Pannampu, Pasar Cidu, Pasar Maricayya, Pasar Butung, mal dan Pasar Sentral Makassar.
Kemudian kawasan-kawasan perdagangan dan Perkantoran seperti di Jalan Sulawesi, Veteran, Jenderal Ahmad Yani, Jenderal Sudirman. Mereka memberi imbauan agar masyarakat mengurangi aktivitas di luar rumah untuk menangkal virus corona
Masyarakat yang sangat familiar dengan dai kondang tersebut melempar senyum dan berteriak mendengar imbauan untuk tetap bertahan di dalam rumah sementara waktu.
"Jangan anggap remeh virus corona ini. Mari bersama kita tangkal virus berbahaya ini, kalau tidak ada kepentingan darurat tinggal saja di rumah, kurangi ngopi di warkop, lebih baik ngopi di rumah," ungkap Das'ad Latief menggunakan pengeras suara.
Sementara itu Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Ibrahim Tompo yang juga ikut berkeliling menjelaskan, kegiatan ini dilakukan sebagai upaya menekan penyebaran pandemi ini.
Polda Sulsel juga mensosialisasikan maklumat Kapolri dengan memberikan imbauan ke tempat-tempat keramaian, tempat berkumpulnya banyak masyarakat agar megurangi aktivitasnya di luar rumah guna menangkal penyebaran virus corona ,
"Ya, jadi intinya kami imbau masyarakat supaya menjaga jarak dan aktivitasnya dihentikan supaya kembali ke rumahnya," ungkapnya.
"Langkah ini merupakan aplikasi instruksi seperti yang ditegaskan Bapak Kapolri yaitu kami bekerja untuk anda dan anda di rumah untuk semua, untuk Indonesia. Semoga masyarakat Sulsel aman dari virus COVID-19," ucapnya.
Berita Terkait
KIP Sulsel menggelar sidang sengketa informasi dengan termohon kecamatan
Jumat, 29 Maret 2024 1:31 Wib
NasDem menyiapkan kader potensial maju Pilkada Wali Kota Makassar
Jumat, 29 Maret 2024 1:30 Wib
Bawaslu Sulsel : Dugaan penggelembungan suara Caleg tidak terbukti
Kamis, 28 Maret 2024 23:25 Wib
Kodam, Polda dan Pemprov Sulsel menyiapkan 68 pos keamanan Lebaran
Kamis, 28 Maret 2024 23:18 Wib
Pemprov Sulsel menggelar rakor operasi ketupat jelang mudik Lebaran
Kamis, 28 Maret 2024 17:00 Wib
Kakanwil Kemenkumham Sulsel berharap Analis KI terus berinovasi
Kamis, 28 Maret 2024 15:39 Wib
BK DPRD Sulsel panggil JRM terkait kasus dugaan penistaan agama
Kamis, 28 Maret 2024 2:22 Wib
Kakanwil Kemenkumham Sulsel safari Ramadhan di Rutan Sengkang
Rabu, 27 Maret 2024 21:50 Wib