Nunukan (ANTARA) - Sebanyak 37 warga negara Malaysia yang baru tiba dari Makassar, Sulsel, dijaga ketat saat tiba di Pelabuhan Tunon Taka Kabupaten Nunukan, Kaltara, Sabtu.
Koordinator Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Nunukan, dr Baharullah di Pelabuhan Tunon Taka, Sabtu membenarkan, 37 WN Malaysia yang baru tiba diperiksa ketat terkait dengan langkah pencegahan penyebaran virus corona.
Ke-37 WN Malaysia ini tiba dari Sulsel usai mengikuti Ijtima Ulama Dunia 2020 Zona Asia di Kabupaten Gowa menggunakan armada PT Pelni yakni KM Lambelu.
Setibanya di Pelabuhan Tunon Taka Nunukan, WN Malaysia bersama ratusan penumpang lainnya memasuki bilik disinfektan yang disediakan PT Pelindo Cabang Nunukan.
Aparat Kepolisian dan Satpol PP setempat turun mengawasi penumpang KM Lambelu yang baru tiba mengatur agar tidak berkerumun keluar dari dermaga pelabuhan.
Setibanya di Terminal Pelabuhan, WN Malaysia dikumpulkan dalam ruangan tertentu untuk pemeriksaan berikutnya.
Baharullah menyatakan, pemeriksaan yang dilakukan terhadap 37 WN Malaysia seperti biasanya menggunakan scanner thermal yang telah disediakan sebelumnya.
Hal ini sebagai antisipasi penyebaran COVID-19 yang berpotensi terjadi karena penumpang tersebut berasal dari sejumlah daerah di NTT, Sultra dan Sulsel.
Ke-37 WN Malaysia ini langsung dikarantina di Rusunawa di Jalan Ujang Dewa Kelurahan Nunukan Selatan yang disediakan Pemkab Nunukan.
Kepala Satpol PP Nunukan, Abdul Kadir membenarkannya bahwa WN Malaysia yang baru tiba di Pelabuhan Tunon Taka setelah melakukan perjalanan dari Sulsel langsung dikarantina di Rusunawa selama 14 hari masa inkubasi.
"Kita langsung bawa ke Rusunawa untuk dikarantina sesuai petunjuk yang telah ditentukan," ujar dia saat memimpin langsung penjemputan WN Malaysia di Pelabuhan Tunon Taka Nunukan.
Menyinggung soal WN Malaysia yang bakal dijemput oleh keluarga atau kerabatnya, Abdul Kadir menegaskan, tidak boleh sebelum 14 hari.
Menurut dia, telah menjadi ketentuan bagi pendatang dari daerah pandemi COVID-19 harus menjalani masa karantina terlebih dahulu selama 14 hari.
"Dari sini (Pelabuhan Tunon Taka) kita langsung jemput dan bawa ke Rusunawa untuk dikarantina," katanya.
Berita Terkait
Konsultan Asia Tenggara memberi pendampingan bagi riset di Unhas
Jumat, 22 Maret 2024 13:51 Wib
Kualifikasi PD 2026 - Irak kokoh di puncak usai tumbangkan Filipina 1-0
Jumat, 22 Maret 2024 7:24 Wib
Kualifikasi Piala Dunia 2026 - Pratinjau Indonesia vs Vietnam : Coba ulangi sukses di Piala Asia
Kamis, 21 Maret 2024 13:32 Wib
Liga Champions Asia - Yokohama lolos ke semifinal usai singkirkan Shandong
Rabu, 13 Maret 2024 21:43 Wib
Al Hilal lolos ke semifinal Liga Champions Asia
Rabu, 13 Maret 2024 10:43 Wib
Gol Ronaldo tak bisa hindarkan Al Nassr tersingkir dari perempat final Liga Champions Asia
Selasa, 12 Maret 2024 12:27 Wib
Pembalap muda Indonesia Kiandra Ramadhipa juarai race kedua ATC 2024 di Lusail Qatar
Senin, 11 Maret 2024 6:25 Wib
Pemkab Wajo memperkenalkan produk UMKM di pameran terbesar Asia Tenggara
Jumat, 1 Maret 2024 0:51 Wib