Makassar (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Selatan, HM Nurdin Abdullah menegaskan larangan mudik bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) sesuai keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) guna mengantisipasi penyebaran virus corona baru atau COVID-19.
"Bahwa sesuai keputusan Menpan-RB, dilarang ASN mudik, kita tidak akan beri tolerir untuk larangan ini. Karena memang yang perlu kita antisipasi ialah para pemudik," katanya di Makassar, Selasa.
Sehubungan dengan hal itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel mulai melakukan penjagaan ketat di pintu-pintu masuk, seperti pelabuhan daerah dan bandara sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran virus asal Wuhan, China tersebut.
Hal itu, kata dia, untuk mengurangi penyebaran virus corona baru dari transmisi luar Sulsel. Sementara bagi mereka yang masuk ke Sulsel, harus siap untuk mengikuti karantina selama 14 hari sebelum berkumpul bersama keluarga masing-masing.
"Pendatang ini siap-siap diisolasi 14 hari. Kita tidak bisa melepas mereka karena ini bisa jadi wabah baru," ujarnya.
"Tracking atau pelacakan kita lakukan secara cepat dan tepat. Sementara wilayah yang zero kasus, kita perketat penjagaan," sambung Nurdin.
Sulawesi Selatan telah menjadi salah satu provinsi dengan darurat COVID-19 di luar pulau Jawa dan episentrum penyebaran sudah jelas ada di Makassar.
Berdasarkan clusternya yaitu cluster peserta umrah 80 persen dan 20 persen dari carrier keluarga. "Kasus juga semakin meningkat di Gowa dan Maros selaku kabupaten penyangga," katanya.
Imbauan larangan mudik juga telah disampaikan Nurdin Abdullah kepada mahasiswa. Sebab, pandemi virus corona dibawa oleh manusia. Oleh karena itu, pergerakan manusia dalam jumlah besar seperti mudik, berpotensi menambah penyebaran virus ini.
Penegasan mudik itu disampaikan Nurdin lantaran mengingat musim mudik Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri sudah sangat dekat serta menjadi tradisi umat Muslim khususnya di Sulsel setiap tahun.
Saat ini, kata Nurdin Abdullah, pemerintah daerah sedang berupaya untuk mensterilkan daerahnya. "Tinggal di Makassar saja, sudah sangat membantu memutus mata rantai virus ini," katanya.
Berita Terkait
Bareskrim Polri tangkap lima tersangka selundupkan 19 kg sabu dari Malaysia
Selasa, 16 April 2024 22:04 Wib
OJK mengakhiri restrukturisasi kredit karena perbankan sudah resilien
Minggu, 31 Maret 2024 18:00 Wib
Operasi SAR diperpanjang setelah penemuan jasad korban Kapal Yuiee Jaya 2
Selasa, 19 Maret 2024 3:16 Wib
Pemilu 2024 - KPU telah sahkan perolehan suara 33 provinsi hingga hari ke-19 rekapitulasi
Senin, 18 Maret 2024 3:28 Wib
BPBD usulkan 19.000 warga Sulbar dapat bantuan gempa
Sabtu, 16 Maret 2024 1:49 Wib
BMKG peringatkan potensi hujan lebat di Sulawesi Selatan dan 19 provinsi
Kamis, 14 Maret 2024 6:20 Wib
Pemkab Luwu Utara usulkan 19 ruas jalan masuk program IJD 2024
Selasa, 27 Februari 2024 6:28 Wib
Bawaslu ungkap 19 temuan masalah pemungutan dan penghitungan suara Pemilu
Kamis, 15 Februari 2024 14:02 Wib