Kupang (ANTARA) - Pemerintah Nusa Tenggara Timur menyebutkan ada penambahan tiga orang pasien yang terkonfirmasi positif COVID-19 sehingga warga NTT yang dinyatakan positif COVID-19 menjadi 85 orang.
Demikian dikatakan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Timur, Dominikus Minggu Mere kepada wartawan di Kupang, Senin.
Penambahan tiga pasien positif COVID-19 itu satu orang dari Kabupaten Sumba Timur merupakan kluster Sekolah Tinggi Teologi (STT) Sangkakala.
Ia mengatakan, setelah adanya penambahan satu pasien positif COVID-19 di Sumba Timur maka di daerah itu sudah terdapat delapan orang pasien positif COVID-19 dari sebelumnya tujuh orang.
Sementara itu dua pasien positif COVID-19 lainnya berasal dari Kabupaten Nagekeo yang masuk dalam kluster Magetan.
Dengan demikian menurut dia, jumlah pasien COVID-19 di Nagekeo, Pulau Flores yang sebelumnya hanya satu orang meningkat menjadi tiga orang pasien positf COVID-19.
Dikatakannya, penambahan tiga pasien positif COVID-19 itu merupakan hasil pemeriksaan swab yang dilakukan di laboratorium biologi molekuler PCR RSUD Prof.Dr.W.Z.Johannes Kupang terhadap 48 sampel swab pasien COVID-19.
"Jumlah pasien yang terkonfirmasi positif COVID-19 di NTT sudah saat ini telah mencapai 85 orang," tegas Dominikus.
Dominikus juga menambahkan, berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium tahap kedua terhadap lima sample swab pasien positif COVID-19 dari Kota Kupang dan satu swab dari Nagakeo, masih ditemukan virus COVID-19 pada lima pasien yang saat ini sedang dalam perawatan medis.
Menurut dia, pasien positif COVID-29 di NTT saat ini sudah berjumlah 85 orang dengan tujuh pasien sembuh serta satu orang meninggal dunia.
Ditambahkannya, berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium juga diketahui ada 24 sample swab yang negatif COVID-19 terdiri dari swab rujukan dari Kabupaten Sumba Timur satu orang, Nagekeo satu orang, Belu empat orang, Kota Kupang 18 orang.
Data-data pasien positif COVID-19 di NTT, yakni Kota Kupang 20 orang dan enam orang sembuh serta satu meninggal dunia. Kabupaten Sikka 27 orang
Selanjutnya, Kabupaten Manggarai Barat 14 orang, Kabupaten Sumba Timur delapan orang, Kabupaten Ende enam orang
Kabupaten Timor Tengah Selatan toga orang, Kabupaten Rote Ndao dua orang, Kabupaten Manggarai satu orang, Kabupaten Flores Timur satu orang dan Kabupaten Nagekeo tiga orang.
Berita Terkait
BMKG imbau masyarakat tidak panik dengan gempa susulan di Kabupaten Malaka NTT
Selasa, 27 Februari 2024 17:53 Wib
Gempa bumi magnitudo 5,2 guncang Malaka NTT
Selasa, 27 Februari 2024 13:04 Wib
BMKG : Gempa bermagnitudo 5,6 guncang wilayah Nagekeo NTT
Kamis, 25 Januari 2024 21:08 Wib
AirNAv sebut bandara Gewayantana Flores Timur beroperasi kembali
Jumat, 12 Januari 2024 13:10 Wib
Polisi buka tutup jalan Trans Flores NTT dampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki
Kamis, 11 Januari 2024 13:45 Wib
Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur NTT kembali erupsi setinggi 1.500 meter
Sabtu, 6 Januari 2024 17:23 Wib
BMKG : Gempa bumi magnitudo 5,1 di NTT tidak berpotensi tsunami
Selasa, 2 Januari 2024 13:32 Wib
BMKG : Gempa bumi bermagnitudo 5,1 guncang NTT
Selasa, 2 Januari 2024 12:08 Wib