Makassar (ANTARA News) - Pengembangan infrastruktur pariwisata Sulawesi Selatan membutuhkan pengembangan "homestay" yang mencerminkan budaya dan adat istiadat masyarakat di daerah ini.
Ketua Asosiasi Biro Perjalanan (Asita) Sulsel Irham Ilyas di Makassar, Kamis, menilai infrastruktur penginapan bagi wisatawan yang berkunjung di Sulsel saat ini tidak membutuhkan penambahan kamar hotel berbintang maupun resort-resort mewah.
"Untuk apa membangun hotel atau resort mewah disini. Kebutuhan wisatawan bukan itu, mereka butuh penginapan yang menggambarkan kebiasaan masyarakat daerah ini," kata dia.
Dia mengaku, wisatawan yang berkunjung disini sangat jarang yang mau menghabiskan uang mereka untuk menetap berlama-lama di hotel-hotel berbintang, tetapi kebanyak dari mereka mencari penginapan yang betul-betul menerapkan konsep "back to nature".
Pengembangan pariwisata yang menggunakan konsep "back to nature", kata dia memiliki potensi yang sangat bagus dikembangkan pemerintah daerah di Sulsel karena wisatawan mancanegara cukup berminat dengan objek yang menonjolkan kehidupan tradisional masyarakat daerah.
"Tamu mancanegara butuh suasana yang berbeda. Mereka sangat menyukai kebiasaan masyarakat di kampung seperti makan dengan menggunakan tangan atau kebiasaan-kebiasaan yang tidak biasanya mereka lihat," kata dia.
Sebaiknya pemerintah maupun stakeholder lainnya yang ada daerah bisa mempertahankan kebiasaan-kebiasaan masyarakat di pedesaan sebagai salah satu objek menarik bagi setiap tamu asing yang melakukan perjalanan wisata ke kabupaten/kota di Sulsel.
"Membangun fasilitas-fasilitas mewah dengan menggunakan angaran besar, bukan jaminan daya tarik turis asing untuk berkunjung di daerah ini," ucap dia. (T.KR-HK/B012)
Berita Terkait
Kakanwil Kemenkumham Sulsel berharap Analis KI terus berinovasi
Kamis, 28 Maret 2024 15:39 Wib
BK DPRD Sulsel panggil JRM terkait kasus dugaan penistaan agama
Kamis, 28 Maret 2024 2:22 Wib
Kakanwil Kemenkumham Sulsel safari Ramadhan di Rutan Sengkang
Rabu, 27 Maret 2024 21:50 Wib
Bulog siapkan 20 ton beras dalam GPM di Kabupaten Bone
Rabu, 27 Maret 2024 20:43 Wib
PN Watansoppeng Sulsel vonis Caleg Gerindra melanggar aturan Pemilu 2024
Rabu, 27 Maret 2024 20:40 Wib
KPU Sulsel menyiapkan strategi hadapi gugatan sengketa Pemilu
Rabu, 27 Maret 2024 19:21 Wib
Unismuh dan BNNP Sulsel wujudkan kampus bebas narkoba
Rabu, 27 Maret 2024 14:37 Wib
Gubernur Sulsel berharap gugus tugas HAM bisa terbentuk di seluruh daerah
Selasa, 26 Maret 2024 20:18 Wib