Makassar (ANTARA) - Universitas Hasanuddin (Unhas) melalui Fakultas Pertanian menjadi salah satu dari enam Perguruan Tinggi yang terlibat dalam pengembangan diversifikasi pangan lokal dan pendampingan kegiatan Pekarangan Pangan Lestari (P2L) yang merupakan program Kementerian Pertanian (Kementan).
Dekan Fakultas Pertanian Unhas Prof Dr Sc Agr Baharuddin di Makassar, Senin, menjelaskan keterlibatan ini dalam bentuk pendampingan dan bimbingan kepada 126 kelompok Pekarangan Pangan Lestari (P2L) yang tersebar di 21 Kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi Selatan.
"Untuk tahun 2020 kegiatan akan berlangsung selama empat bulan mulai September-Desember 2020," katanya.
Fokus pendampingan adalah pada penguatan aspek kelembagaan, budi daya, pemberdayaan masyarakat, manajemen kelompok dan pemasaran.
Konsep Pekarangan Pangan Lestari (P2L) bermanfaat dalam meningkatkan ketersediaan, aksesibilitas, dan pemanfaatan pangan rumah tangga.
Selain itu, P2L juga berdampak pada peningkatan pendapatan rumah tangga, meningkatkan kualitas konsumsi masyarakat sekaligus mendukung program nasional penurunan stunting.
"Saat ini, kami sedang menyeleksi mahasiswa maupun alumni baru berbasis kedekatan lokasi untuk bersama sama melakukan pendampingan pada masyarakat," jelas Prof Bahar.
Pada masa pandemi, P2L menjadi salah satu solusi untuk ketersediaan pangan masyarakat ditingkat rumah tangga. Sehingga, pemenuhan kebutuhan pangan rumah tangga dapat terpenuhi dengan memanfaatkan lahan pekarangan sebagai lokasi tanam.
"Dengan keterlibatan Perguruan Tinggi, tentu ada harapan besar yang ingin dicapai. Salah satunya semakin memperkuat diversifikasi pangan lokal khususnya pada program pekarangan pangan lestari yang dikelola rumah tangga," ujarnya.
"Apalagi, mengingat Perguruan Tinggi memiliki teknologi dan inovasi yang tentunya harus di terapkan dalam kehidupan bermasyarakat," lanjut Prof Bahar.
Guna mencapai tujuan penyelenggaraan P2L, dilakukan pemberdayaan kelompok masyarakat melalui pengembangan rumah bibit, demplot, pertanaman, pasca panen dan pemasaran.
Berita Terkait
Penyidik KPK periksa Hanan Supangkat soal proyek di Kementan
Senin, 4 Maret 2024 17:32 Wib
Kementan: 10 provinsi di Indonesia pemasok beras nasional termasuk Sulsel
Sabtu, 2 Maret 2024 17:12 Wib
SYL didakwa melakukan pemerasan dan terima gratifikasi Rp44,5 miliar
Rabu, 28 Februari 2024 13:47 Wib
KPK periksa putra SYL sebagai saksi soal dugaan jual beli jabatan di Kementan
Selasa, 6 Februari 2024 19:52 Wib
Wakil Bendahara Timnas AMIN yakin penyidik KPK profesional dalam memeriksanya
Selasa, 30 Januari 2024 14:42 Wib
KPK panggil dua pejabat Kementan terkait kasus dugaan korupsi SYL
Senin, 22 Januari 2024 14:25 Wib
Mentan ajak ribuan petani di Sulsel mewujudkan swasembada pangan
Senin, 15 Januari 2024 22:14 Wib
KPK panggil mantan sekjen Kementan Momon Rusmono terkait kasus SYL
Senin, 15 Januari 2024 14:53 Wib