Mamuju (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat membutuhkan anggaran Rp18 miliar untuk mengembangkan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).
Kepala Dinas Kominfo Persandian dan Statistik Provinsi Sulbar, Safaruddin Sunusi di Mamuju, Sabtu mengatakan, pembiayaan pengembangan SPBE dapat dilakukan secara bertahap mulai tahun 2020 hingga 2022.
Menurut dia, anggaran Rp18 miliar itu digunakan untuk perbaikan transformasi digital dan kebutuhan lainnya.
Safaruddin mengatakan, pemerintah Sulbar telah melakukan pelatihan pengembangan informasi teknologi (IT) di sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) Pemprov Sulbar.
Selain itu, telah merekrut tenaga teknis yang bersertifikat sebanyak 10 orang untuk mengelola SPBE.
"Tenaga kita baru lima orang yang mempunyai sertifikasi mengelola SPBE sehingga ke depan kita akan merekrut sebanyak 10 orang dan nantinya dibutuhkan lagi hingga 100 orang yang memiliki pemahaman IT," katanya.
Berita Terkait
Capres Ganjar Pranowo pilih berada di luar pemerintahan
Selasa, 26 Maret 2024 14:35 Wib
NasDem: Bukan prioritas dukung atau oposisi pada pemerintahan baru
Kamis, 21 Maret 2024 2:53 Wib
Sulbar merumuskan model pengorganisasian tim pengelola SPBE setiap OPD
Sabtu, 16 Maret 2024 13:19 Wib
Pemkot Makassar dan Peruri teken MoU digitalisasi layanan pemerintahan
Minggu, 10 Maret 2024 5:44 Wib
Prabowo menjanjikan Indonesia lebih banyak sambut investasi
Selasa, 5 Maret 2024 16:11 Wib
Indo Barometer: Posisi ideal PDIP menjadi oposisi di pemerintahan mendatang
Sabtu, 17 Februari 2024 8:06 Wib
China siap bekerja sama dengan pemerintahan baru Indonesia
Jumat, 16 Februari 2024 13:26 Wib
Istana menepis isu menteri kabinet pemerintahan Jokowi tak kompak
Rabu, 31 Januari 2024 11:42 Wib