Jakarta (ANTARA) - Ketua DPR RI Puan Maharani meminta pemerintah menurunkan tarif tes usap (swab test) sebagai salah satu langkah pengendalian dan penanganan penyebaran COVID-19.
Puan yakin, jumlah masyarakat yang melakukan tes usap mandiri akan meningkat saat tarif nya lebih terjangkau.
"Mengimbau pada pemerintah agar pelaksanaan tes swab harganya bisa diturunkan, ada standardisasi harga. Walau disesuaikan dengan tempat atau provinsi/kabupaten tertentu, kalau harganya diturunkan, ini akan mendorong masyarakat untuk melakukan tes swab secara mandiri," ujar Puan dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa.
Apabila tarif tes usap lebih terjangkau, tentu kesadaran masyarakat untuk memeriksakan dirinya akan meningkat.
Dengan meningkatnya kesadaran masyarakat dan meningkatnya tes usap, maka pengendalian penyebaran COVID-19 dapat dilakukan dengan hasil yang lebih baik.
"Pada pemerintah, terkait tes usap yang saat ini sudah mulai dilakukan massal, kalau nanti harganya diturunkan, sehingga bisa membuat masyarakat punya kesadaran untuk tes mandiri, itu akan lebih baik," ujar Politisi PDI Perjuangan itu.
Puan menegaskan bahwa penanganan pandemik COVID-19 harus dilakukan secara menyeluruh dengan koordinasi yang baik antara pemerintah pusat dan daerah.
Kesadaran masyarakat juga harus terus ditingkatkan dalam memutus mata rantai COVID-19, khususnya dengan disiplin menjalankan protokol kesehatan; mengenakan masker, menjaga jarak, dan sering mencuci tangan menggunakan sabun dengan air mengalir.
"Saya minta Penanganan COVID-19 punya standardisasi atau pakem yang jelas di seluruh Indonesia sehingga penanganan-nya akan bermanfaat dan secara komprehensif menjadi satu kesatuan gotong royong menangani COVID-19 secara menyeluruh," tukas-nya.
Berita Terkait
OJK mengakhiri restrukturisasi kredit karena perbankan sudah resilien
Minggu, 31 Maret 2024 18:00 Wib
Komisi IX DPR meminta Kemenkes sosialisasikan vaksin berbayar COVID-19
Minggu, 31 Desember 2023 6:04 Wib
Kapolda Sulbar imbau masyarakat mewaspadai penyebaran COVID-19
Selasa, 19 Desember 2023 17:49 Wib
Kemenkes : Saat ini belum ditemukan mutasi baru virus COVID-19
Selasa, 19 Desember 2023 16:13 Wib
Wapres Ma'ruf Amin : Pemerintah terus pantau perkembangan COVID-19
Senin, 18 Desember 2023 14:34 Wib
Menko PMK berpesan agar warga terapkan Prokes saat liburan Natal dan tahun baru 2024
Senin, 18 Desember 2023 14:04 Wib
WHO : Ada sembilan varian COVID-19 yang kini mendominasi di dunia
Minggu, 17 Desember 2023 19:23 Wib
Presiden Jokowi : Pemerintah belum putuskan untuk imbau pakai masker soal COVID-19
Jumat, 15 Desember 2023 13:02 Wib