Jakarta (ANTARA) - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menegaskan penyerapan anggaran program pemulihan ekonomi nasional (PEN) di daerah masih sangat rendah sehingga perlu untuk segera ditingkatkan.
“Saya ingin menggarisbawahi pada saat pemerintah pusat melihat alokasi maupun distribusi serta penyerapan dari program-program PEN di tingkat daerah masih perlu untuk ditingkatkan,” katanya dalam Rakornas Pengendalian Inflasi 2020 di Jakarta, Kamis.
Sri Mulyani menyatakan beberapa belanja pemerintah daerah yang berhubungan dengan pemulihan ekonomi masih sangat minimal seperti bidang kesehatan dari Rp30,4 triliun hingga akhir September baru terealisasi Rp13,3 triliun.
Kemudian untuk jaring pengaman sosial di daerah dari anggaran Rp22,8 triliun baru Rp11,7 triliun atau sekitar 51 persen yang dibelanjakan sehingga masih ada waktu tiga bulan untuk mengejar 49 persen sisanya.
Selanjutnya untuk dukungan ekonomi masyarakat yang berasal dari APBD yaitu sebesar Rp19,24 triliun baru dibelanjakan Rp2,6 triliun atau 13,7 persen sampai akhir September.
Sri Mulyani menuturkan hal tersebut menandakan bahwa masih banyak kendala dari sisi non anggaran yang harus segera diatasi sehingga dunia usaha maupun masyarakat bisa mendapatkan manfaat dari APBN dan APBD.
“APBN dan APBD juga mengalami shock sangat besar pada 2020 ini akibat COVID-19 namun sudah kita masukkan di dalam struktur yang baru dan seharusnya bisa segera di akselerasi untuk pelaksanaannya,” tegasnya.
Berita Terkait
KPK menahan Bupati Muna La Ode Muhammad Rusman Emba
Selasa, 28 November 2023 5:51 Wib
Ribuan santri di Selayar Sulsel memperingati Hari Santri Nasional
Sabtu, 21 Oktober 2023 15:54 Wib
Puluhan warga jadi korban keracunan makanan pengantin di Gowa
Rabu, 19 Juli 2023 12:53 Wib
KPK periksa Bupati Muna di Polda Sultra terkait dugaan suap dana PEN
Senin, 17 Juli 2023 13:33 Wib
KPK mencegah Bupati Muna bepergian ke luar negeri
Kamis, 13 Juli 2023 1:59 Wib
Kebijakan makroprudensial lewat inklusi keuangan mempercepat PEN
Selasa, 30 Mei 2023 7:09 Wib
Menteri ATR/BPN meminta segera daftarkan rumah ibadah ke kantor Pertanahan
Jumat, 24 Maret 2023 11:08 Wib
Satgasus Polri awasi pembangunan proyek infrastruktur di Takalar dan Gowa
Jumat, 24 Februari 2023 12:37 Wib