Banyuwangi (ANTARA) - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) meluncurkan pelayaran perdana kapal feri rute Pelabuhan Ketapang, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, menuju Pelabuhan Lembar, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), Sabtu.
Pelayanan kapal feri jarak jauh (LDF) rute Ketapang-Lembar ini diluncurkan setelah dinilai memenuhi persyaratan oleh Kementerian Perhubungan untuk ditetapkan sebagai lintas penyeberangan antarprovinsi.
"Pengoperasian layanan kapal feri jarak jauh ini sebagai upaya pengembangan konektivitas dari Jawa-Nusa Tenggara Barat dalam mendukung pembangunan daerah dan penurunan biaya logistik dikarenakan akses Jawa ke NTB yang kini dapat ditempuh secara langsung, tidak perlu lewat Pulau Bali lagi," ujar Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry Ira Puspadewi di sela-sela peluncuran di Banyuwangi.
Selain itu, lanjut dia, ASDP mendukung program pemerintah memajukan sektor pariwisata, khususnya Pemprov Bali, karena lintasan Ketapang-Lembar ini sesuai dengan Keputusan Menteri Perhubungan KM 308 Tahun 2020 tentang Penetapan Lintas Penyeberangan antara Ketapang-Lembar.
"Hal ini juga sebagai wujud dukungan terhadap kebijakan Gubernur Bali untuk mengurai kepadatan lalu lintas dari Pelabuhan Gilimanuk hingga Denpasar," tuturnya.
Direktur Jenderal Perhubungan Darat pada Kementerian Perhubungan Budi Setiyadi yang hadir dalam pelayaran perdana kapal feri rute Ketapang-Lembar ini mengatakan dengan beroperasinya lintas Ketapang-Lembar diharapkan dapat mendukung pembangunan daerah sekitar Ketapang dan Lembar dengan memunculkan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi baru.
Selain itu, katanya, juga mendukung pembangunan nasional secara keseluruhan serta dapat mendukung pertumbuhan dan pelayanan sektor lainnya, seperti pariwisata di wilayah Provinsi Nusa Tenggara Barat dan sekitarnya dan memberikan efek berganda pada perekonomian di Jawa Timur dan NTB.
"Ke depan diharapkan juga dapat meningkatkan efisiensi waktu dan penurunan biaya logistik, karena konektivitas Jawa ke Lombok tidak harus melewati Pulau Bali, serta mengoptimalisasi kapal pada lintas Ketapang-Gilimanuk dan Padangbai-Lembar," ujar Budi.
Rute kapal feri dari Pelabuhan Ketapang ke Pelabuhan Lembar ini, tercatat ada tujuh kapal (termasuk kapal swasta) yang akan melayani pelayaran jarak jauh tersebut.
Berita Terkait
KPU Makassar musnahkan 207.372 surat suara rusak
Kamis, 15 Februari 2024 10:19 Wib
Panitia: Tiket WSBK Sirkuit Mandalika terjual 30.510 lembar
Kamis, 10 November 2022 15:43 Wib
Pemkot Makassar menyiapkan 77 bendera Merah Putih di Anjungan Losari
Senin, 15 Agustus 2022 16:52 Wib
Patung Presiden Jokowi mengendarai sepeda motor tiba di Lombok NTB
Rabu, 23 Februari 2022 19:52 Wib
Pemprov Sulbar bagikan 5.000 masker kepada masyarakat
Kamis, 8 Juli 2021 22:40 Wib
Pertamina bantu 5.000 masker guna mendukung Pemkot Makassar tangani COVID-19
Rabu, 7 April 2021 15:42 Wib
7.790 lembar surat suara pengganti untuk pilkada tiba di Makassar
Senin, 30 November 2020 4:34 Wib
BI Sulbar siapkan 300.000 lembar uang edisi HUT ke-75 Kemerdekaan RI
Rabu, 19 Agustus 2020 19:53 Wib