Jakarta (ANTARA) - Total kasus terkonfirmasi positif COVID-19 yang dilaporkan melalui Satuan Tugas Penanganan COVID-19 per Selasa pukul 12.00 WIB menembus angka satu juta jiwa tepatnya 1.012.350 orang.
Berdasarkan data dari Satgas Penanganan COVID-19 yang diterima di Jakarta, jumlah tersebut diperoleh dari tambahan kasus baru per hari ini yakni 13.094.
Kemudian untuk pasien yang sembuh bertambah 10.868 orang sehingga total keseluruhan pasien COVID-19 yang berhasil pulih sebanyak 820.356 orang.
Sementara itu, untuk kasus pasien terkonfirmasi positif COVID-19 yang meninggal hingga kini bertambah 336 jiwa sehingga terdapat total 28.468 kematian.
Jumlah tersebut didapatkan dari spesimen yang diperiksa per hari ini sebanyak 75.194 sampel. Dengan pertambahan ini, jumlah spesimen yang telah diperiksa di Indonesia secara kumulatif mencapai 8.881.607 spesimen.
Secara umum, total suspek per hari ini sebanyak 82.156 orang. Kemudian, COVID-19 telah menjangkit 34 provinsi di Tanah Air yang mencakup 510 kabupaten dan kota.
Lebih rinci, penambahan kasus positif baru hari ini paling banyak dilaporkan di Jawa Barat dengan 3.924 kasus, DKI Jakarta 2.314 kasus, Jawa Tengah 1.678 kasus, Jawa Timur 967 kasus, Kalimantan Timur 557 kasus, Bali 542 kasus, Banten 525 kasus, Sulawesi Selatan 348 kasus, Yogyakarta 325 kasus dan Nusa Tenggara Timur 221 kasus baru.
Di samping itu terdapat dua provinsi yang melaporkan penambahan kasus baru di bawah 10 orang yakni Aceh lima kasus baru dan Gorontalo empat kasus baru.
Provinsi Jawa Tengah menjadi wilayah dengan kasus meninggal per hari ini paling banyak yaitu 112 jiwa. Kemudian diikuti Jawa Timur 74 kematian, DKI Jakarta 46 kematian dan Jawa Barat 13 kematian.
Sementara provinsi yang melaporkan pasien pulih paling banyak hari ini yakni DKI Jakarta dengan 2.939 orang telah sembuh, diikuti Jawa Barat 2.248 kasus sembuh, Jawa Tengah 1.676, Jawa Timur 833 kasus dan Sulawesi Selatan 504 kasus sembuh.
Hingga hari ini, data kumulatif kasus positif COVID-19 paling banyak di Indonesia terjadi di DKI Jakarta dengan 254.580 kasus diikuti oleh Jawa Barat 131.322 kasus, Jawa Tengah 118.204 kasus, Jawa Timur 108.017 kasus dan Sulawesi Selatan 45.637 kasus.
Pasien sembuh paling banyak dilaporkan di DKI Jakarta 226.743 orang, Jawa Barat 105.820 orang, Jawa Timur sebanyak 92.617 orang, Jawa Tengah 76.706 orang dan Sulawesi Selatan 40.700 orang.
Sedangkan total kematian paling banyak terjadi di Jawa Timur yakni 7.514 jiwa, Jawa Tengah 5.130 jiwa, DKI Jakarta 4.077 jiwa, Jawa Barat 1.532 jiwa dan Kalimantan Timur 955 jiwa.
Berita Terkait
Bareskrim Polri tangkap lima tersangka selundupkan 19 kg sabu dari Malaysia
Selasa, 16 April 2024 22:04 Wib
OJK mengakhiri restrukturisasi kredit karena perbankan sudah resilien
Minggu, 31 Maret 2024 18:00 Wib
Operasi SAR diperpanjang setelah penemuan jasad korban Kapal Yuiee Jaya 2
Selasa, 19 Maret 2024 3:16 Wib
Pemilu 2024 - KPU telah sahkan perolehan suara 33 provinsi hingga hari ke-19 rekapitulasi
Senin, 18 Maret 2024 3:28 Wib
BPBD usulkan 19.000 warga Sulbar dapat bantuan gempa
Sabtu, 16 Maret 2024 1:49 Wib
BMKG peringatkan potensi hujan lebat di Sulawesi Selatan dan 19 provinsi
Kamis, 14 Maret 2024 6:20 Wib
Pemkab Luwu Utara usulkan 19 ruas jalan masuk program IJD 2024
Selasa, 27 Februari 2024 6:28 Wib
Bawaslu ungkap 19 temuan masalah pemungutan dan penghitungan suara Pemilu
Kamis, 15 Februari 2024 14:02 Wib